Page 5 - MAJALAH 196 update
P. 5

PR OL OG




              Lagi-lagi teror menghantui negeri. Seperti tak ada habisnya,         Apapun alasan aksi teror tersebut,
              teror selalu mengintai kapan dan di mana saja. Dua kasus           tetap tidak dibenarkan oleh agama
              beruntun terjadi pada Maret lalu. Gereja dan markas besar Polri    mana pun. Politisi PDI Perjuangan
              jadi sasaran. Teror ini menghidupkan sinyal darurat perlawanan     itu mengapresiasi kesigapan para
                                                                                 petugas pengamanan di Mabes Polri
              terhadap terorisme.                                                yang langsung menindak wanita
                                                                                 pelaku teror. Sebetulnya sudah
                                                                                 banyak teroris yang ditangkap,
                                                                                 tapi tak mengurangi ancaman teror
                        utukan dan apresiasi   Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 7   atau membawa efek jera. BNPT
                        memenuhi pemberitaan   Tahun 2021.                       pun dituntut mencari formulasi baru
                        media. Mengutuk aksi     Perpres ini harus berjalan di   mengatasi terorisme di negeri ini.
                        teror dan mengapresiasi   semua sektor dengan mempercepat   Herman mendesak, fungsi
             K langkah penegak                 implementasi pelaksanaan amanat   intelijen terus diperkuat untuk
              hukum. Hal yang selama ini luput dari   Perpres tersebut. Tujuannya   mendeteksi sedini mungkin aksi-
              perhatian publik adalah masuknya   meningkatkan perlindungan hak   aksi terorisme. “Saya Ketua Komisi
              gender dalam isu terorisme di Tanah   atas rasa aman warga negara dari   III DPR RI meminta kepada Polri
              Air. Mayoritas pelaku teror memang   aksi terorisme. “Di tengah bencana   dan BNPT sebagai mitra kami untuk
              pria. Tapi tidak sedikit wanita masuk   pandemi Covid-19 saat ini, masyarakat   memperkuat fungsi intelijen dalam
              ke lingkaran terorisme.          dan negara membutuhkan rasa       mendeteksi kejadian serupa di
                Keterlibatan wanita dalam aksi   aman untuk bekerja dan bangkit dari   kemudian hari. Kejar dan tangkap
              teror, apalagi dilakukan di Mabes   keterpurukan,” seru Azis.      pelaku teror ini hingga akarnya,”
              Polri, telah menyalakan sinyal darurat   Pemerintah, lanjutnya, haus segera   tegas legislator asal dapil Nusa
              melawan terorisme. Audit atas sistem   menyusun rencana aksi pencegahan   Tenggara Timur II itu.
              pengamanan baik di Mabes Polri   dan penanggulangan terorisme dan    Anggota Komisi I DPR RI Syaifullah
              maupun nasional perlu dilakukan.   mengimplemantasikannya secepat   Tamliha saat menjadi pembicara pada
              Padahal, UU Terorisme juga sudah   mungkin. Polri harus mengusut tuntas   acara Dialektika Demokrasi di DPR,
              direvisi dengan membolehkan tentara   jaringan terorisme di Tanah Air. Saat   mengatakan, keterlibatan TNI dalam
              ikut masuk memberantas terorisme.  yang sama, fungsi intelijen harus terus   operasi memberantas terorisme
                Wakil Ketua DPR RI M. Azis     ditingkatkan. Polri dan BNPT harus   belum sepenuhnya bisa dilakukan,
              Syamsuddin dalam keterangan      mampu menggandeng semua elemen    lantaran belum ada Perpres yang
              persnya, mendesak agar strategi   memberantas terorisme yang sudah   mengaturnya. Sepanjang Perpres
              penanganan terorisme ditinjau    lama mengusik ketenangan warga.   tentang keterlibatan TNI itu belum
              ulang. Ia menyampaikan, pentingnya   Berdasarkan data yang dirilisnya,   ada, maka  selama itu pula TNI belum
              membangun digital literasi tentang   Azis menyebut jumlah teroris   bisa terlibat sepenuhnya.
              bahaya radikalisme. Penyusunannya   mencapai 6.000 lebih. Angka ini tentu   Semua badan intelijen di semua
              bisa melibatkan para tokoh agama,   sangat meresahkan dan mengganggu   institusi pasti sudah mengetahui
              pesantren, dan dua organisasi besar   keamanan. “BNPT sebagai role model   kelompok yang terpapar paham
                Islam, NU dan Muhammadiyah     dalam pencegahan terorisme harus   radikal. Namun, belum bisa
                sebagai jangkar deradikalisasi.   mampu menunjukan kelasnya. Tentu   menangkap karena belum ada
                 “Pengaruh kuat radikalisme dan   tidak hanya sebatas penindakan,   aksi teror. UU Terorisme yang ada
                ekstremisme harus dihentikan.   tetapi pencegahan lebih penting,”   sekarang sudah mengalami kemajuan.
                Ikhtiar ini tentu tidak sebatas   harap Azis.                    Kelompok-kelompok teroris sudah
                edukasi kepada pelajar dan       Parlementaria juga mendapat     bisa ditangkap dengan dugaan awal
                keluarga secara langsung.      pernyataan pers Ketua Komisi III   yang cukup kuat.
                Tapi penting pula membatasi    DPR RI Herman Hery, Maret lalu. Ia   “Saya yakin semua jajaran intelijen,
                mesin browsing yang selama ini   mengatakan peristiwa penyerangan   sudah mengetahui jaringan itu, yang
                memberikan pengaruh paling     yang dilakukan seorang perempuan   sudah terpapar paham radikalisme
                dominan,” jelas Wakil Ketua Umum   di Mabes Polri menjadi sinyal darurat   dan terorisme. Pencegahan terhadap
                Partai Golkar itu. Merespon tragedi   bagi Polri, BNPT, dan BIN. “Oleh sebab   tindak pidana terorime bisa dilakukan
                teror di Makassar dan Mabes Polri,   itu, saya mendesak aparat kepolisian   sedini mungkin, tanpa terlebih dahulu
                ia juga mendorong percepatan   mengusut tuntas jaringan terorisme di   mereka melakukan teror,” jelas politisi
                implementasi pelaksanaan amanat   Indonesia,” seru Herman.       PPP itu. l mh/er




                                                                          TH. 2021      EDISI 196      PARLEMENTARIA        5
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10