Page 70 - MAJALAH 196 update
P. 70
PERNIK
Asesmen Ukur Kompetensi ASN
untuk Promosi dan Mutasi
Biro Kepegawaian dan Organisasi Setjen DPR RI yang kini adalah untuk mendukung penerapan
berganti nama menjadi Biro Sumber Daya Manusia Aparatur merit sistem sebagaimana diatur di
dalam UU Nomor 5 Tahun 2014 tentang
(SDMA) menggelar kegiatan asesmen bagi para ASN dilingkungan ASN maupun PP 11 Tahun 2017 tentang
Sekretariat Jenderal DPR RI secara daring. Manajemen PNS. Dikatakannya, aturan
tersebut sudah dijabarkan dalam
PermenPAN Nomor 3 Tahun 2020
yang mengatur tentang Manajemen
epala Biro SDMA Setjen peserta dapat menghubungi pelayanan Talenta ASN. Demikian juga BKN
DPR RI Rahmad Budiaji informasi untuk dilakukan penjadwalan sudah menindaklanjuti, khususnya
menyampaikan, kegiatan ulang sesuai rumpun jabatan dan untuk pelaksanaan asesmen dengan
asesmen pejabat pertimbangan jumlah maksimal peserta peraturan DKM Nomor 26 Tahun 2019
K fungsional dan pelaksana asesmen dalam satu kelompok. tentang Penyelenggaraan Penilaian
yang dilakukan dengan metode daring/ “Terkait pelaksanaan asesmen ini, Kompetensi PNS.
virtual di lingkungan Setjen DPR RI ini kita sedang dalam perubahan, yang “Kami menyadari bahwa untuk
penting dilaksanakan dalam rangka saya pikir tidak pernah berhenti untuk melakukan seleksi maupun pembinaan
pemetaan talenta pegawai sebagai selalu berubah menjadi lebih baik. dibutuhkan sumber data awal PNS,
tindak lanjut Peraturan Menteri Organisasi sudah berubah, nomenklatur mulai dari rekrutmen dan syarat
Pendayagunaan Aparatur Negara dan juga sudah berubah sesuai dengan kualifikasi untuk bisa duduk dalam
Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Peraturan Sekjen Nomor 6 Tahun 2021 jabatan yang sekarang. Dikarenakan
Nomor 3 Tahun 2020 tentang dimana Biro Kepegawaian kita sudah masuk menjadi pegawai,
Manajemen Talenta Aparatur dan Organisasi berubah maka asesmen ini kita lakukan dalam
Sipil Negara. menjadi Biro Sumber rangka menilai kompetensi PNS untuk
Pria yang akrab disapa Aji Daya Manusia penempatan dan pengembangan
itu menerangkan, sebelum Aparatur,” ucap Aji. serta promosi mutasi. Kami akan
mengikuti asesmen, Ia menjelaskan, menggunakan tiga indikator, yakni
para peserta diwajibkan maksud dan tujuan kualifikasi, kinerja, dan kompetensi,”
mengikuti sosialisasi tata dilakukannya paparnya.
cara pelaksanaannya. asesmen ini Aji menegaskan, masing-masing
Seluruh peserta dibagi PNS dituntut komitmennya, baik di
menjadi 6 kelompok. jabatan fungsional maupun di jabatan
Mengingat pelaksanaan pelaksana. “Kami akan melihat tiga
asesmen pejabat fungsional hal tersebut untuk pengembangan
dan pelaksana ini sendiri Kepala Biro SDMA Setjen DPR RI karir maupun untuk penempatan yang
bersifat wajib, maka Rahmad Budiaji. Foto: Geraldi/nvl bersangkutan, serta kesempatan
apabila terdapat dalam pengembangan pendidikan dan
kendala pelatihan,” tandasnya.
jadwal, Bagi jabatan fungsional, tambah Aji,
jangan berasumsi bahwa untuk naik
jenjang karir semata-mata dari angka
kredit. Karena di jabatan fungsional
pun ada formasi jabatan yang semakin
tinggi keatasnya dia akan mengerucut
semakin sedikit. Sehingga apabila
bersaing, tidak hanya dinilai dari
70 70 PARLEMENTARIA EDISI 171 TH. 2019
PARLEMENTARIA EDISI 196 TH. 2021