Page 15 - MAJALAH 199
P. 15
LAPORAN UTAMA
“Hendaknya menteri-menteri terkait meninggal dunia karena melakukan Perlu diketahui, pada APBN 2020 dan
bisa melaksanakan arahan presiden isoman dan juga untuk mengurangi APBN 2021 telah dialokasikan anggaran
dengan cepat dan tepat. Penambahan antrian warga yang memerlukan untuk mendukung para UMKM. Pada
anggaran sebesar Rp55 triliun harus bisa oksigen untuk keperluan isoman. 2020 jumlah bantuan mencapai Rp2,4
mengurangi dampak PPKM Darurat,” Dan ketiga, program obat gratis perlu juta per orang yang diberikan kepada
kata Hergun yang juga menjabat segera dipercepat dan diperluas agar 12 juta pelaku UMKM, sedangkan pada
sebagai Ketua Kelompok Fraksi Gerindra masyarakat yang saat ini masih isoman 2021 diturunkan menjadi Rp1,2 juta per
Komisi XI DPR-RI kepada awak media di atau berstatus OTG tidak menumpuk orang yang diberikan kepada 12,8 juta
penghujung Juli lalu. antri di apotek-apotek. pelaku UMKM.
“Selain itu, pemerintah juga perlu Hergun mejelaskan, penambahan
TINGKATKAN AKURASI DATA meningkatkan akurasi data penerima penerima bantuan usaha mikro kepada
Hergun mengatakan, patut disyukuri program bansos. Presiden sudah sebanyak 1 juta orang sebagaimana
kasus positif Covid-19 sudah ada menyatakan menambah dana bansos yang disampaikan Presiden, hendaknya
tanda-tanda penurunan. Namun, target sebesar Rp55 triliun. Tentu hal tersebut diprioritaskan kepada para pedagang
PPKM Darurat menurunkan kasus positif berdampak terhadap APBN karena kecil. Hal tersebut untuk mengurangi
menjadi di bawah 10.000 masih belum akan dilakukan refocusing dan realokasi terjadinya kericuhan antara petugas
tercapai. Bahkan bila melihat data anggaran. Hendaknya, penambahan yang menegakkan aturan PPKM dengan
rencana awal PPKM Darurat sebelum
diperpanjang yakni 3 hingga 20 Juli
2021, tampak masih ada kenaikan. PENAMBAHAN PENERIMA
Hingga 20 Juli 2021, kasus baru
mencapai 38.325 kasus. BANTUAN USAHA MIKRO
Demikian juga pada data pasien KEPADA SEBANYAK 1 JUTA
meninggal dunia. Pada 3 Juli 2021,
pasien meninggal mencapai 493 ORANG SEBAGAIMANA
orang, sedangkan pada 20 Juli 2021 YANG DISAMPAIKAN
pasien meninggal mencapai 1.280
orang. Selain itu, selama PPKM Darurat, PRESIDEN, HENDAKNYA
banyak masyarakat yang melakukan DIPRIORITASKAN
isolasi mandiri (isoman) karena tidak
mendapatkan ruangan di rumah sakit. KEPADA PARA
Bahkan di antaranya banyak yang PEDAGANG
meninggal dunia.
“Dengan masih tingginya kasus positif
Covid-19 maka sudah tepat keputusan Anggota Komisi XI DPR RI
pemerintah memperpanjang PPKM Heri Gunawan. Foto: Arief/jk
Darurat hingga 25 Juli 2021. Namun,
terkait dengan banyak masyarakat yang
melakukan isoman, pemerintah perlu
melakukan tindakan-tindakan lebih
lanjut,” ujar Hergun. anggaran tersebut benar-benar sampai para pedagang kecil.
Pertama, kata Hergun, perlu ada kepada warga yang terdampak,” “Mudah-mudahan dalam 5 hari ke
pendataan sehingga ada akurasi data. terangnya. depan kasus positif terus menurun
Pemerintah perlu mengerahkan aparat Politisi dari Dapil Jabar IV ini sehingga kebijakan PPKM Darurat dapat
hingga ke tingkat RT untuk secara menambahkan, pemberlakuan PPKM segera diakhiri. Para pedagang kecil
aktif mendata keberadaan warga Darurat, membuktikkan masih banyak seperti tukang sayuran, pedagang kaki
yang melakukan isoman. Kedua, bed warga terdampak yang belum mendapat lima, toko kelontong, agen atau outlet
occupancy ratio (BOR) dikatakan telah bantuan pemerintah. Misalnya, voucher, pangkas rambut, laundry,
menurun, sehingga masyarakat yang terjadinya banyak kericuhan antara pedagang asongan, bengkel kecil,
saat ini melakukan isoman, terutama aparat dengan para pedagang kecil. cucian kendaraan, dan usaha kecil
yang kondisinya parah, perlu segera Mestinya hal tersebut tidak terjadi jika lainnya, dapat membuka usahanya
dipindahkan ke rumah sakit. para pedagang tersebut mendapatkan dengan waktu yang lebih lama,”
Hal tersebut untuk mengurangi kasus insentif dana Rp1,2 juta. pungkas Hergun. l hal/er
TH. 2021 EDISI 199 PARLEMENTARIA 15