Page 15 - BULETIN 1233
P. 15
KOMISI VIII • DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA Negara Perlu Hadir Guna Tekan
Biaya Haji yang Terus Naik
Legislator Dapil Jawa Tengah
II ini menyarankan agar negara
melalui kementerian terkait baik
Kementerian Agama maupun
Kementerian Kesehatan agar bisa
mempersiapkan peran mereka
setiap tahunnya, terutama terkait
anggaran untuk mendukung
penyelenggaran haji.
Wachid juga menyinggung
adanya keterlibatan perusahaan
negara, dalam hal ini Garuda
Indonesia dan Angkasa Pura.
Menurutnya, jika tidak bisa
membuat anggaran untuk
membantu penyelenggaraan
ibadah haji, maka para BUMN
FOTO: RSB/PDT tersebut bisa melakukannya
melalui skema Corporate Social
Anggota Komisi VIII DPR RI Abdul Wachid saat melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) Panja BPIH Tahun 1444 Responsibility (CSR).
Terkait dengan dukungan
H/2023 M.
layanan kesehatan bagi bagi
jemaah Haji, Wachid menyoroti
nggota Komisi Kenapa ini selalu kita bahas dan kualitas dan variasi obat-obatan
VIII DPR RI Abdul angkanya sampai kita minta yang disiapkan Kemenkes di
Wachid meminta turun. Ya kehadiran negara berbagai embarkasi. “Bagaimana
kehadiran sampai di mana ini?” ujar Abdul kalau negara hadir, Kementerian
A negara pada Wachid dalam RDP Panja BPIH Kesehatan menyiapkan satu
penyelenggaraan rangkaian Tahun 1444 H/2023 M di Ruang anggaran untuk haji, dengan
ibadah haji. Hal itu diperlukan Rapat Komisi VIII, Gedung DPR obat-obatan yang disiapkan
untuk menekan biaya haji RI, Senayan Jakarta, Kamis yang mumpuni yang bagus yang
reguler yang terus merangkak (26/1). berkualitas. Kalau perlu jangan
naik, mengingat pengguna haji Sebelumnya, Wachid sempat generik,” tambahnya.
kategori tersebut mayoritas membandingkan besaran biaya Menutup pernyataannya,
bukan berasal dari kalangan atas. penyelenggaraan dan beban ia kembali menegaskan agar
“Jadi kalau melihat beban biaya haji yang dibayarkan oleh masing-masing lembaga
biaya haji ini semakin lama calon jemaah haji asal Malaysia ikut andil dalam membantu
semakin mahal. Ingat Pak, yang dan Indonesia. “Tadi malam saya pelaksanaan ibadah haji
berangkat haji reguler itu 70 mendapatkan masukan bahwa termasuk dalam mitigasi saat
persen orang-orang yang tidak haji yang dilaksanakan oleh munculnya gejolak kurs dan
mampu. Kalau yang mampu Malaysia harganya Rp 108 juta harga bahan bakar. Tanpa
Scan QR nggak mau (pakai haji reguler), tapi beban jemaah haji Malaysia adanya persiapan, gejolak
untuk berita
selengkapnya pakailah haji plus yang kemarin hanya Rp30 juta. Kalau nggak akan berujung pada kenaikan
ramai adalah Haji Furoda. Ini salah ini. Artinya itu di-cover oleh dana penyelenggaraan yang
maksud saya. Yang reguler ini negara dan di-cover oleh dana berimbas pada biaya yang harus
kan kita selalu bahas tiap tahun. Haji,” tambahnya. dibayarkan. uc/rdn
Nomor 1233/II/II/2023 • Februari 2023 15