Page 14 - BULETIN 1247

BULETIN Parlementaria

Jangan Sampai Institusi Negara
KOMISI III • DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA Jadi Alat Kepentingan Penindas

Warga

akil Ketua
Komisi III DPR
RI Desmond
Junaidi Mahesa
W menegaskan agar
kepolisian jangan sampai menjadi
alat kepentingan yang tidak benar.
Pernyataan tersebut diungkapkan saat
Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi
III dengan Kapolda Metro Jaya dan
Jajaran, membahas permasalahan
sengketa kepengurusan Apartemen
Graha Cempaka Mas (GCM).
Rapat ini sebagai tanggapan
kisruh warga apartemen Graha
Cempaka Mas, Kecamatan Kemayoran
Jakarta Pusat dengan Pengelolanya
yaitu PT Duta Pertiwi Tbk. "Jangan
sampai institusi negara dipakai FOTO:RUNI/MAN
untuk kepentingan-kepentingan
yang nggak benar. Bagi kami bicara
tentang institusi kepolisian dibilang Wakil Ketua Komisi III DPR RI Desmond Junaidi Mahesa saat memimpin rapat di ruang rapat Komisi III, Nusantara
II, Senayan, Jakarta, Selasa (23/5/2023).
state-terrorism, ini bukan kalimat biasa.
Ini kalimat yang merusak institusi
kepolisian, kami jaga ini," tandas state-terrorism, benarkah polisi permasalahan keperdataan antara
Desmond saat memimpin rapat di menjadi state-terrorism? ini yang warga dengan pengelola, bahkan
ruang rapat Komisi III, Nusantara II, harus digali, makanya saya tegas, menurutnya PT Duta Pertiwi
Senayan, Jakarta, Selasa (23/5). mana ada pidananya. Kalau gak ada menggunakan alat negara untuk
Ketegasan yang Desmond pidananya gak usah ikut campur pak mengintimidasi warga.
ungkapkan ini semata-mata untuk Kapolda. Kamtibmas tetap dilakukan, Lantas dia menjelaskan sembari
menjaga institusi kepolisian agar melanggar hukum, tegakan, siapa memaparkan foto-foto bukti
senantiasa menjalankan tugas secara aja, ini negara hukum kok," papar adanya campur tangan aparat
profesional dan sesuai dengan batas- Desmond. yang membeking pengelola. Di
batas yang melindungi warga negara. Sebelumnya saat RDP Komisi kesempatan yang sama Anggota
Dia menyampaikan kepada Kapolda III, pada awal bulan lalu yang Komisi III DPR RI Benny K Harman,
Metro Jaya agar tetap menjalankan memanggil Saurip Kadi sebagai meminta agar para penghuni kompak
tugas keamanan dan ketertiban, jika perwakilan dari pemilik dan agar tidak tertindas. Menurutnya ini
tidak ada unsur pidana maka tidak penghuni apartemen, mengharapkan merupakan bukti rakyat kecil yang Scan QR
untuk berita
perlu ikut campur. Komisi III memberikan perlindungan tertindas. "Ini salah satu indikasi, selengkapnya
"Bagi kami Komisi III, tidak mau hukum bagi pemilik dan penghuni contoh hukum itu tajam ke bawah
institusi kepolisian menjadi alat, kami apartemen Graha Cempaka Mas tumpul ke atas," tegasnya.
jaga ini. Kalau sampai polisi dianggap Jakarta Pusat. Menurutnya ada ssb/aha

14 Nomor 1247/IV/V/2023 • Mei 2023