Page 35 - Modul_Ferditia Karna Juwana
P. 35
RANGKUMAN
Novel merupakan karangan prosa yang panjang dan mengandung
rangkaian cerita kehidupan seseorang dengan orang di
sekelilingnya serta menonjolkan watak serta sifat setiap pelaku.
Sebagai salah satu jenis karya sastra, novel memiliki unsur-unsur
pembangun karya sastra (unsur intrinsik) meliputi tiga kategori,
yaitu (a) tema; (b) fakta-fakta cerita yang terdiri atas alur, karakter,
dan latar; dan (c) sarana-sarana sastra yang terdiri atas judul,
sudut pandang, gaya dan tone, simbolisme, serta ironi.
Tema merupakan inti sari atau ide dasar sebuah cerita.
Alur merupakan rangkaian peristiwa-peristiwa dalam sebuah
cerita
Karakter adalah pelaku/tokoh cerita dalam sebuah karya sastra.
Tokoh dalam novel biasanya terdiri atas tokoh utama dan tokoh
tambahan.
Latar merujuk pada pengertian tempat, waktu, dan sosial tempat
terjadinya peristiwa-peristiwa yang diceritakan
Judul merupakan simpulan terhadap karya sastra yang mengacu
pada karakter dan latar.
Sudut pandang merupakan strategi, teknik, siasat, yang secara
sengaja dipilih pengarang untuk mengemukakan gagasan
ceritanya.
Gaya dalam sastra adalah cara pengarang dalam menggunakan
bahasa.
Simbol berwujud detail-detail konkret dan faktual dan memiliki
kemampuan untuk memunculkan gagasan dan emosi dalam
pikiran pembaca.
Ironi dimaksudkan sebagai cara untuk menunjukkan bahwa
sesuatu berlawanan dengan apa yang telah diduga sebelumnya
28