Page 34 - Modul_Ferditia Karna Juwana
P. 34
“Gadis ini bukan Nayla. Jim membujuk hatinya agar bertahan.
Gadis ini sungguh bukan Nayla, ia hanya mirip Nayla. Tidak lebih
tidak kurang. Aku hanya menyukai wajah, suara, dan senyuman
yang mirip Naya. Hanya itu. Aku tidak akan membiarkan semua
ini berjalan keliru. tidak akan.
“Maafkan aku, tapi, tapi bisakah aku pergi dari sini”. Kalimat
itu meluncur begitu saja dari mulut Jim ketika hatinya tak kuat lagi
bertahan.
Ia ingin lari. Segera. Dan sebelum keluar jawaban dari bibir Nayla,
putri baginda Champa, Jim sudah bergegas keluar dari kamar itu.
Meninggalkan Nayla yang menggigit bibir, kelu.”
(Kutipan halaman 222 paragraf ke-4
dan Kutipan halaman 223paragraf ke-1)
Uraian diatas memperlihatkan kita bahwa bagaimana ironinya cinta Jim,
sesosok gadis cantik yang mirip Nayla dan bahkan namanyapun sama yaitu
“Nayla” berada didepan Jim dan mencintainya pula. Jim merasa cintanya hanya
untuk Nayla seorang, Gadis ini menginginkan cintanya Jim sehingga Jim lebih
memilih pergi menjauh dari gadis ini sebab dia tak ingin cintanya ternoda dan
berpaling kepada gadis yang lagi bersama didekatnya. Cintanya Jim hanya milik
Nayla seorang dan Jim memilih percaya pada sebuah harga percaya bahwa dia
akan bertemu Nayla kembali diakhir perjalanannya.
27