Page 22 - majalah elektronik edisi 2
P. 22
SECTION Artikel
ASI PENYEB
AB
TIV
MOTIVASI PENYEBAB
MO
A
KESULITAN PELATIHAN
AN PEL
TIHAN
KESULIT
BERBASIS E-LEARNING
BERB
ASIS E-LEARNING
Oleh : Elsy Zuriyani
Oleh : Elsy Zuriy
ani
Widy ais w ar a
Widyaiswara
Balai Dik la t K ea g amaan P alembang
Balai Diklat Keagamaan Palembang
PENDAHULUAN
Secara umum kesulitan yang dialami dalam pelatihan atau pembelajaran e-learning terdapat pada bidang
teknologi (Suhandiah et al., 2019). Sehingga akan menghambat pencapaian tujuan pelatihan. Pelatihan
e-learning ini hanya efektif untuk mencapai tujuan ranah pengetahuan dan kurang efektif untuk mencapai
tujuan ranah sikap dan keterampilan (Fadillah & Dewi, 2019).
Penelitian tentang pelatihan berbasis e-learning telah banyak dilakukan. Hasilnya masih berputar tentang
kesulitan dalam pelatihan e-learning disebabkan penggunaan dan pemanfaatan teknologi.
Padahal, teknologi sudah begitu familiar bagi kita semua dan sering digunakan dalam membantu proses
pelatihan dalam kelas. Peneliti terdahulu belum sampai melihat apa sebenarnya yang menyebabkan peserta
pelatihan mengalami kesulitan dalam mengikuti pelatihan e-learning tidak lain adalah karena kurangnya
motivasi terhadap pelaksanaan pelatihan e-learning.
Sehingga dapat dikatakan bahwa kesulitan dalam pelatihan berbasis e-learning bukan saja bidang
teknologi tetapi lebih pada motivasi belajar dalam pelatihan e-learning. Dengan demikian, maka penelitian
ini akan menjawab tiga pertanyaan berikut ini: (1) bagaimana pengalaman dan kendala yang dihadapi pada
pelatihan e-learning (2) bagaimana penggunaan teknologi bisa menjadi faktor kesulitan dalam pelatihan
secara e-learning (3) Bagaimana cara menciptakan kondisi yang kondusif dalam pelatihan e-learning.
Sebagaimana yang diketahui, bahwa keberhasilan suatu proses pembelajaran baik itu secara klasikal
maupun e-learning ditentukan oleh banyak faktor antara lain motivasi belajar (Emda, 2018). Faktor-faktor
penentu keberhasilan dalam pelatihan berupa motivasi merupakan faktor utama karena dengan adanya
motivasi dalam belajar apapun kendala yang ada akan dapat diselesaikan dengan baik karena motivasi
merupakan alat penggerak dalam melakukan sesuatu (Duha, 2020)
METODOLOGI
Penelitian ini dilakukan pada Balai Diklat Keagamaan Palembang
karena balai diklat ini semenjak masa pandemi COVID-19 telah
melaksanakan pelatihan berbasis e-learning. Pengambilan data
dilaksanakan pada saat pelaksanaan pelatihan jarak jauh berbasis
e-learning. Data bersumber dari komponen yang terlibat dalam
pelaksanaan pelatihan yaitu peserta pelatihan, narasumber dan
panitia. Karena ketiga komponen tersebut saling mempengaruhi
untuk mencapai tujuan pelatihan e-learning. Teknik yang digunakan
dalam pengumpulan data adalah survei selama pelatihan dan juga
wawancara.
20 | E-Magazine Swarna Musi Volume X Ed. 1