Page 23 - majalah elektronik edisi 2
P. 23
SECTION Artikel
TEMUAN
Setelah dilakukan survei dan wawancara tentang motivasi pelatihan e-learning maka
dibuatlah ringkasannya dibawah ini
Tabel Hasil Wawancara tentang Motivasi Pelatihan E-learning
Indikator Responden 1 Responden 2 Responden 3
Tanggung jawab Selama mengikuti pelatihan Penyampaian materi pada Pelaksanaan tugas dalam
terhadap tugas e-learning banyak sekali pelatihan e-learning tidak jauh pelatihan e-learning sesuai
kendala-kendala yang ditemui berbeda dengan pelatihan dengan tugas masing-masing
sehingga kurang fokus klasikal perbedaannya hanya yang tercantum dalam SK
mengikuti pelatihan. pada media pembelajaran saja
Memiliki keinginan Lima puluh persen lebih Secara umum mau mempelajari Kurang berminat karena
untuk mempelajari peserta pelatihan kurang hal-hal yang baru tapi kadang- sudah nyaman dengan apa
perkembangan IT berkeinginan untuk mempela- kadang hasilnya tidak diterapkan yang ada
jari IT selain yang mereka karena terkendala waktu
kuasai
Pelaksanaan Sebagian besar sering Penyampaian materi hampir Penyediaan administrasi
Pelatihan terlambat masuk aplikasi dan sama dengan penyampaian (absensi dll) sering terlambat
e-learning kurang aktif selama pelatihan materi pada pelatihan klasikal dikarenakan dibuat dalam
bentuk aplikasi
PEMBAHASAN PENUTUP
Pelatihan berbasis e-learning merupakan jenis pelatihan KESIMPULAN
yang sesuai dengan era pandemik COVID-19. Dengan pelatihan
e-learning ini dapat menghindari tertular virus COVID-19. Dan Kesulitan dalam pelatihan e-learning bukan
tugas negara dalam menjamin dan meningkatkan kualitas hanya disebabkan oleh penggunaan dan
Sumber Daya Manusia (SDM) dapat terlaksana sehingga kepemilikan dari teknologi tetapi pada rendahnyan
negara tetap bisa berjalan sebagaimana mestinya. Pada saat motivasi semua komponen yang terlibat dalam
pelaksanaan pelatihan berbasis e-learning menemukan berbagai pelatihan e-learning. Untuk meningkatkan motivasi
kendala. Terutama kendala motivasi pelatihan e-learning masih terhadap pelatihan e-learning perlu dibuat buku
kurang. Baik dari peserta pelatihan, narasumber maupun panitia panduan pelaksanaan pelatihan e-learning
pelatihan itu sendiri. Sehingga sering menghambat pelaksanaan sehingga sebelum pelaksanaan pelatihan semua
pelatihan dengan demikian tujuan pelatihan sulit dicapai dengan komponen pelatihan e-learning telah mengenal
sempurna. Motivasi merupakan sesuatu yang menggerakan pelatihan e-learning.
seseorang untuk mau melakukan atau tidak melakukan sesuatu REKOMENDASI
hal (Emda, 2018). Jika motivasi sudah berkurang maka apapun
kegiatan tidak akan diikuti dengan semaksimal mungkin sehingga Penelitian ini terbatas hanya pada sampel kecil
hasilnya kurang sesuai dengan yang kita inginkan saja sehingga tidak dimungkinkan untuk analisis
komparatif. Oleh karena itu diharapkan untuk
Pelatihan e-learning ini mengusung konsep belajar mandiri. peneliti selanjutnya menambah jumlah sampel
Untuk suksesnya belajar mandiri maka harus ada motivasi dan juga responden sehingga akan mendapatkan
untuk mengikuti pelatihan e-learning. Kalau tidak ada motivasi gambaran yang lebih lengkap dan mendalam
maka pembelajaran secara mandiri tidak dapat tercipta tentang pelatihan e-learning dapat diperoleh.
sehingga pelatihan e-learning ini tidak tercapai tujuan yang telah
ditetapkan.
Pelatihan e-learning sama saja dengan pelatihan secara DAFTAR PUSTAKA
klasikal untuk mencapai tujuan pelatihan harus memperhatikan Duha, T. (2020). Motivasi untuk Kerja.
faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan dalam proses Deepublish (Group Penerbit CV Budi Utama).
pembelajaran. Keberhasilan dalam pelatihan e-learning ini
sangat dipengaruhi oleh motivasi belajar. Karena motivasi belajar Emda, A. (2018). Kedudukan Motivasi Belajar
ini merupakan penggerak seseorang untuk mau melaksanakan Siswa Dalam Pembelajaran. Lantanida Journal,
sesuatu. 5(2), 172. https://doi.org/10.22373/lj.v5i2.2838
Sejauh ini penelitian terdahulu menekankan bahwa kesulitan Fadillah, M. I., & Dewi, S. (2019). Implementasi
dalam pelaksanaan pelatihan berbasis e-learning disebabkan kebijakan pengembangan kompetensi teknis
oleh masalah teknologi baik itu dalam hal penggunaannya berbasis e-learning (study kasus penyelenggaraan
maupun kepemlikannya. Pada penelitian ini kesulitan pada management of training). Konferensi Nasional Ilmu
pembelajaran e-learning bukan saja disebabkan karena masalah Administrasi.
teknologi tapi juga masalah motivasi belajar yang kurang Suhandiah, S., Sudarmaningtyas, P., &
terhadap pelaksanaan pelatihan secara e-learning. Ayuningtyas, A. (2019). Pelatihan E-Learning
Untuk mengatasi permasalahan motivasi yang kurang pada Bagi Guru Untuk Optimalisasi Pembelajaran
pelatihan e-learning ini maka perlu meningkatkan motivasi Generasi Z. Aksiologiya: Jurnal Pengabdian
dengan membuat buku panduan pelaksanaan pelatihan Kepada Masyarakat. https://doi.org/10.30651/aks.
e-learning untuk peserta pelatihan, pengajar dan panitia. v4i1.3470
Sehingga sebelum pelaksanaan pelatihan e-learning mereka
yang terlibat dalam pelatihan telah mengenal fitur yang ada pada
pelatihan e-learning.
E-Magazine Swarna Musi Volume X Ed. 1 | 21