Page 21 - E-MODUL MATEMATIKA DASAR
P. 21

A
                                                              1   2



                                                             1    2
                                                           B



                                            Gambar 4.2 Kongruensi Sudut

                         Pada gambar 4.2, sudut A1 sama dengan sudut B2 dan sudut A2 sama
                  dengan sudut B1. Selanjutnya kita akan membuktikan bahwa jumlah sudut-sudut
                                                     0.
                  suatu segitiga sama dengan 180  Perhatikan segitiga ABC dibawah ini, dimana
                  melalui titik C dibuat garis m yang sejajar dengan garis AB.


                                                       C            m
                                                         1   2    3


                                                        A  1   3     1   3  B





                                               Gambar 4.3 Segitiga ABC

                         Dengan menggunakan teori sebelumnya diperoleh bahwa sudut A3 sama
                  dengan sudut C1 dan sudut B1 sama dengan sudut C3. Dengan kata lain apabila
                  diketahui:
                          A3 =  C1;   B1 =  C3;   C2 =  C2, maka diperoleh:
                           A3 +   B1 +  C2 = < C1 + < C2 + < C3
                                                     0
                  Karena  C1 +  C2 + C3 = 180  maka  A3 +  B1  +  C2 = 180          0
                  Terbukti bahwa jumlah besar sudut-sudut suatu segitiga sama denga 180 .
                                                                                                0
                         Dalam pembuktian di atas kita juga menggunakan definisi atau pengertian
                  sudut lurus yang besarnya 180 . Jadi, dalam pembuktian dengan menggunakan
                                                   0
                  penalaran  deduktif,  kita  dapat  melibatkan  lebih  atau  minimal  satu  teori  atau
                  rumus matematika yang lain dimana kebenaran dari teori atau rumus tersebut
                  juga dibuktikan dengan menggunakan teori atau rumus sebelumnya yang telah
                  dibuktikan sebelumnya. Untuk contoh 3.2, nampak bahwa matematika dibangun
                  berdasarkan  kebenaran  deduktif  sehingga  kebenaran  dari  suatu  konsep  di
                  dalamnya dilakukan dengan langkah-langkah yang benar secara deduktif. Oleh
                  karena itu matematika dikenal sebagai ilmu yang di kembangkan secara deduktif-
                  aksiomatis atau sistem aksiomatik.




                                                           17
   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26