Page 5 - Microsoft Word - cd16-7350-d72d-9fd5
P. 5

2.  Penyebab inflasi
                           a.  Inflasi tarikan permintaan (demmand pull inflation)
                           Inflasi  ini  terjadi  karena  adanya  kenaikan  permintaan  untuk  beberapa  jenis  barang.
                           Dalam hal ini dapat terjadi karena permintaan masyarakat meningkat secara keseluruhan
                           (  aggregate  demand).  Peningkatan  permintaan  ini  dapat  terjadi  karena  peningkatan
                           belanja  negara,  peningkatan  permintaan  barang  untuk  diekspor,  dan  peningkatan
                           permintaan  barang  untuk  kebutuhan  swasta.  Kenaikan  permintaan  masyarakat  ini
                           mengakibatkan harga-harga naik karena penawaran tetap.
                           Berikut ini kurva inflasi kerena tarikan permintaan.

                                                              Mula-mula  permintaan  masyarakat  digambarkan

                                                              oleh kurva D dan penawan oleh kurav S. Jumlah
                                                              barang yang diminta adalah Q0 . akibatnya jumlah

                                                              permintaan  dari  Q1  ke  Q1  dan  akibat  yang  lain

                                                              harga bergeser dari P1 ke P2  .




                           b.  Inflasi dorongan biaya produksi (cost push inflation)
                                       Inflasi  seperti  ini  terjadi  karena  harga  terjadi  inflasi  bahan-bahan  baku,
                           misalnya kerena keberhasilan serikat buruh dalam menaikan upah atau karena kenaikan
                           bahan bake minyak. Kenaikan biaya produksi mengakibatkan harga naik dan terjadinya
                           inflasi.
                              Berikut ini kurva inflasi naiknya biaya produksi

                                                                 Mula-mula  penawaran  digambarkan  oleh
                                                                 kurva  S  dan  permintaan  dihambarkan  oleh  D
                                                                 dan  harga  terletak  pada  titik  P1,  sedangkan
                                                                 jumlah  produksi  yang  ditawarkan    adalah

                                                                 sejumlah Q1. Kerena kenaikan  biaya produksi,

                                                                 jumlah penawaran bergeser dari S1 ke S2 yang

                                                                 berakibat harga naik dari P1 ke P2 dan jumlah

                                                                 yang ditawarkan juga berkurang dari Q3 ke Q2


                   3.  Jenis-jenis infasi
                      Inflasi dikelompokkan  menjadi tiga, yaitu :
                      a.  Berdasarkan tingkat keparahannya, inflasi dapat dibedakan atas empat :
                            1)  Inflasi ringan adalah inflasi yang persentasenya berada di bawah 10% .
                            2)  Inflasi sedang adalah inflasi yang persentasenya antara 10%-30%
                            3)  Inflasi berat adalah inflasi yang persentasenya antara 30%-100%
                            4)  Inflasi berat adalah inflasi yang persentasenya  diatas 100%
                      b.  Berdasarkan penyebabnya, inflasi dibedakan atas dua :
                           1)  Inflasi karena kenaikan permintaan
                              Kenaikan permintaan kadang dapat dupenuhi produsen. Oleh karena itu harga-harga
                              cendrung  naik.  Hal  ini  sesuai  dengan  hukum  ekonomi,  “  jika  permintaan  naik
                              sedangkan penawaran tetap, harga cendrung naik”.
                           2)  Inflasi karena kenaikan biaya produksi
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10