Page 15 - Penunutun Praktikum_Mirobiologi Aquatik
P. 15

b.  Media semi sintesis adalah media yang sebagian komposisinya diketahui secara
                           pasti, misalnya PDA (potato dextrose agar) yang mengandung agar, dekstrosa dan

                           ekstrak kentang.
                        c.  Media non sintesis adalah media yang dibuat dengan komposisi yang tidak dapat

                           diketahui  secara  pasti  dan  biasanya  langsung  diekstrak  dari  bahan  dasarnya,

                           misalya tomato juice agar, brain heart infution agar, pancreatic.
                     3. Media Berdasarkan Tujuan

                        a.  Media  untuk  isolasi:  Media  ini  mengandung  semua  senyawa  essensial  untuk
                           pertumbuhan mikroba, misalnya nutrient broth, blood agar.

                        b.  Media  selektif/penghambat:  Media  yang  selain  mengandung  nutrisi  juga
                           ditambahn suatu zat tertentu sehingga media tersebut dapat menekan pertumbuhan

                           mikroba  lain  dan  merangsang  pertumbuhan  mikroba  yang  diinginkan,  seperti

                           Luria bertani medium yang ditambah amphisilin untuk merangsang e.coli, resisten
                           antibiotic dan menghambat kontaminan yang peka.

                        c.  Media diperkaya (enrichment): Media yang mengandung komponen dasar untuk

                           pertumbuhan  mikroba  dan  ditambah  komponen  kompleks  seperti  darah,  serum,
                           kuning  telur.  Media  diperkaya  juga  bersifat  selektif  untuk  mikroba  tertentu.

                           Bakteri yang tumbuh pada media ini tidak hanya membutuhkan nutrisi sederhana
                           untuk berkembangbiak, tetapi membutuhkan komponen kompleks: blood tellurite

                           agar, bile agar, serum agar.
                        d.  Media untuk peremajaan kultur: Media umum atau spesifik yang digunakan untuk

                           peremajaan kultur.

                        e.  Media untuk menentukan kebutuhan nutrisi spesifik: Media ini digunakan untuk
                           mendiagnosis atau menganalisis metabolism suatu mikroba.

                        f.  Media  untuk  karakterisasi  bakteri:  Media  yang  digunakan  untuk  mengetahui
                           kemampuan spesifik suatu mikroba. Kadang-kadang indicator ditambahkan untuk

                           menunjukkan adanya perubahan kimia.
                        g.  Media  differsial:  bertujuan  untuk  mengidentifikasi  mikroba  dari  campurannya

                           berdasakan karakter spesifik yang ditunjukkan pada media diffential.


                           Beberapa syarat yang harus dipenuhi sebagai media biakan yaitu: 1) Mengandung

                     nutrisi  yang  dibutuhkan  oleh  mikroorganisme  yang  berkembang,  2)  Memiliki

                     kelembaban  optimum  bagi  pertumbuhan  mikroorganisme,  3)  Mengandung  oksigen




                                                                                                       14
   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20