Page 54 - Al Ashri Cover Ok.cdr
P. 54
BERITA utama
apa yang dicita-citakan ke arah yang diinginkan. ukurnya, dan itu harus dipahami dan diketahui
Seseorang tidak akan mengubah cara dan oleh orang yang melakukannya dan orang yang
perilakunya dalam melakukan sesuatu di mengawasinya, sebab jika manajemen tidak
lembaga/organisasi, jika mereka tidak dapat mengukur, maka manajemen tidak dapat
mengetahui ke mana arah lembaga/orgnisasi untuk mengaturnya.
mereka dengan jelas. Visi haruslah dapat Jika Tujuan dan Aturan telah dimiliki oleh
memberi inspirasi dan motivasi bagi semua sebuah lembaga/organisasi, maka jangan
orang yang ada dalam lembaga/organisasi lupakan ukuran. Ukuran ini biasa dikenal KPI
tersebut. Visi yang dimiliki dapat diturunkan ke (Key Performance Indicator) yang merupakan
dalam beberapa Misi yang akan dilakukan oleh target ukuran pencapaian untuk masing-
lembaga/organisasi di dalam mencapai visi masing performance kerja yang ada dalam
tersebut. Misi ini haruslah sangat dimengerti lembaga/organisasi.
dan diketahui oleh semua orang yang ada di
lembaga/organisasi sehingga semua orang 4. Ada yang bertanggung jawab
mengarah ketujuan yang sama untuk mencapai Dalam sebuah lembaga/organisasi haruslah
visi yang diinginkan. jelas siapa yang memimpinnya, sehingga
Misi yang akan dijalankan sebaiknya dibagi semua yang dilakukan ada pimpinan yang
menjadi beberapa GOAL yang dapat dicapai mengawasi ataupun mengontrolnya, sehingga
dalam jangka waktu yang lebih pendek dan semua lini atau bagian ada rantai tanggung
secara bertahap. Dalam menyusun goal jawab yang jelas dan ada yang mengarahkan.
haruslah SMART (Specific, Measurable, Pada diagram di atas terlihat bahwa :
Achievable, Realistic, and Time Bound). Goal a. Yayasan berada pada tingkatan yang sama
yang ditetapkan secara periodik haruslah dengan VISI, hal ini menjelaskan bahwa
dijabarkan dalam Rencana Kerja yang jelas, yayasanlah yang bertanggung jawab dalam
sehingga dalam melakukannya dapat diketahui m e n e n t u k a n k e m a n a v i s i
oleh semua orang. Goal dan action plan inilah lembaga/organisasi ini dituju.
yang dapat selalu berubah secara periodik, b. Dilapisan kedua terlihat Direktur dan Wakil
sehingga secara bertahap misi yang dilakukan Direktur, merekalah yang bertugas
dibagi dalam beberapa goal, menuju visi yang menjalankan MISI lembaga/organisasi.
diinginkan. c. Sedangkan di lapis ke-3 ada Kepala Sekolah
yang bertugas membuat GOAL untuk
2. Menyepakati aturan yang akan dilakukan. unitnya masing-masing yang harus sesuai
Aturan adalah sebuah kesepakatan yang dengan misi dan visi yang ingin dicapai
dituangkan dalam sebuah konsep yang lembaga/organisasi. Dalam membuat goal
disepakati untuk dijalankan dan dipatuhi dalam seorang kepala sekolah haruslah bekerja
pelaksanaannya. Ada banyak aturan dalam sama dengan kelompok kerja guru untuk
lembaga/organisasi yaitu: merumuskan Rencana Kerja agar dapat
a. SOP (Standard Operational Procedure) dicapai secara kelompok dan disepakati
b. Pembagian Tugas (Job Desc) secara bersama.
c. Pengaturan arus keuangan (Cash Flow d. Yang ada di level paling bawah adalah
Budget) Tenaga Pendidik/Kependidikan yang
Kejelasan tentang suatu aturan yang merupakan bagian dari team yang selalu
disepakati menyebabkan semua orang diukur sikapnya dalam melakukan
terintegrasi dan tersistemasi secara baik, pekerjaan.
sehingga memudahkan dalam membuat suatu
ukuran dalam berbagai capaian. Dari uraian di atas terlihat jelas bahwa dalam
sebuah Blueprint lembaga/organisasi, semua
3. Membuat alat ukur untuk sesuatu yang akan personil dan bagian saling berhubungan satu sama
dicapai lain untuk membangun lembaga/ organisasi dalam
Segala sesuatu yang dilakukan di dalam mencapai tujuan yang dicita-citakan.
sebuah lembaga/organisasi haruslah ada alat
52 Al Ashri edisi 48
