Page 32 - modul kelompok 3 bahasa indonesia perguruan tinggi
P. 32
(6) Siapa yang mengajarkan bahasa indonesia disekolahmu?
Pemakaian kata yang sesuai yang wajib memperhitungkan kaidah struktur baku dalam
bahasa indonesia. Ketentuan baku yang dimaksud ialah ketentuan yang statis, ketentuan
yang mengalami perubahan, misalnya: terdiri atas, terjadi, dari, disebabkan oleh, dan
sehubungan dengan. Berikut ini diberikan contoh kata benar ( takrancu) dan kata takbenar
(rancu), baik dari sudut kaidah pembentukan kata maupun dari sudut ejaan.
Kata tidak benar (Rancu) Kata benar ( Takrancu)
Pendarahan Perdarahan
Pemboman pengeboman
Kuatir khawatir
Analis analisis
Praktek praktik
3.6 Kata yang Baik
Bagian pemilihan kata yang teratur wajib diperhatikan keadaan penggunaan kata-kata
yang dipakai. Komunikasi dapat berjalan dengan bagus dan tepat apabila didukung oleh
penggunaan kosakata yang baik seperti pengungkapan maksud untuk menyuruh orang lain
membuat sesuatu kegiatan: karena tujuannya untuk dipahami, akan tetapi orang lain
melakukan kegiatan yang dimaksud: sebab itu sangat besar ketentuan oleh pemilik kosakata
yang dimiliki kapan kita menggunakan kata ambil, ambil saja, tolong ambil, sebagainya.
Sangat ditentukan oleh keadaan dan kondisi penggunaan kata itu.
Pemahaman kosakata yang sangat menentukan pengungkapan diri dalam kehidupan
berbahasa. Dengan demikian, kaitan ini sangat memperluas kosakata yang dibutuhkan
pemahaman kosakata itu dapat dilakukan dengan berbagai cara, misalnya: a). Penggunaan
umum dalam kamus sinonim dengan benar, b). pemasukan kata baru dalam tulisan, c).
Usaha dalam membaca bagian tulisan sebanyak-banyaknya yaitu untuk memperoleh
kosakata yang banyak. di samping itu, untuk memperoleh kepekaan bahasa yang luas.
Seterusnya, maka memilih tulisan ilmiah oleh sebab itu, perlu diperhatikan
ketentuan-ketentuan tertentu, ketentuan yang dimaksud ialah kepantasan meliputi kelayakan
geografis (tempat) kelayakan menurut Temporal ( waktu) dan kekayaan menurut statistik
(gaya). sebab itu, ketentuan ketetapan meliputi ketetapan. Menurut denotasi dan konotasi,