Page 26 - PEDOMAN RDA
P. 26
3. Hubungan deskriptif
Yaitu hubungan antara karya dan penjelasan lain tentang karya tersebut,
termasuk kritik, evaluasi dan ulasan. Jika hubungan deskriptif pada tingkat
karya, hubungan akan dinyatakan oleh hubungan "memiliki subjek". Jika
hubungan deskriptif ada pada tingkat yang berbeda, tautan hubungan akan
menjadi catatan karya dan ekspresi atau manifestasi saja.
Contoh : film dan review dari film tersebut
4. Hubungan Whole-part
Hubungan antara sumber daya dan bagian-bagiannya
Contoh : Volume buku dan volume lainnya yang merupakan bagian dari
buku tersebut
5. Hubungan Penyerta
Hubungan antara suatu entitas dan yang menyertainya.
Contoh : Serial dan indeksnya
6. Hubungan Berurutan
Entitas yang melanjutkan atau saling mendahului, atau memiliki hubungan
kronologis atau numerik satu sama lain, yang dikatakan memiliki hubungan
berurutan, juga disebut "pengganti"
Contoh : judul awal atau lebih lambat dari serial, atau sekuel novel
7. Hubungan Karakteristik
Hubungan antara entitas grup 1, grup 2 dan grup 3 atau kelompok 3
3.2. FRAD
FRAD merupakan model konsep yang menentukan batasan bagaimana entitas tajuk
kendali dan bibliografi saling berhubungan. Tajuk kendali mencoba menghilangkan
ketidakkonsistenan atau ambiguitas nama dan mengkolokasikan judul.
Model FRAD memiliki tiga blok utama. Blok satu memuat entitas bibliografi dari
FRBR, Blok dua berhubungan dengan nama dan pengenal untuk entitas blok satu, Blok
tiga mendeskripsi titik akses terkendali untuk blok satu dan dua.
Blok satu : Entitas bibliografi
Semua entitas grup 1, 2 dan 3 didefinisikan sebagai entitas bibliografis pada FRAD.
Entitas bibliografi adalah entitas yang menjadi fokus otoritas data (Patton 2009). Entitas
FRBR adalah karya, ekspresi, manifestasi, butiran, perseorangan, keluarga, badan
korporasi, konsep, objek, tempat, dan peristiwa.
Blok Dua : Entitas nama dan pengidentifikasi (identifier)
21