Page 58 - e-modul kemeredekaan
P. 58
Lahirnya Tentara
Nasional
Tentara Nasional Indonesia lahir ditengah tengah api
perjuangan dalam menengakan dan mempertahankan
kemerdekaan dan kedaulatan Negara, Pada sidang PPKI
tanggal 19 Agustus 1945, PPKI telah membentuk 12
departemen dan menteri, namun untuk posisi menteri
pertahanan belum terisi dikarenakan Indonesia belum
mempunyai Tentara, keputusan ini didasari oleh pertimbangan
politis dan psikologis. Pertama dalam rangka penunjang
diplomasi untuk mendapatkan pengakuan kedaulatan, dimana
pemerintah ingin menunjukan bahwa Indonesia penganut
politik cinta damai. Kedua, pemerintahan Indonesia bukan
republik fasis atau militeris.
Berbeda dengan kedua pertimbangan diatas, Adam
malik dan para pemuda dalam rapat tanggal 20 Agustus 1945,
menghendaki agar segera dibentuknya tentara, mereka
berpendapat bahwa seluruh PETA dan Heiho harus segera
diproklamasikan sebagai tentara Republik Indonesia, maka
jalan tengah yang dilakukan pemerintah pada saat itu ialah
membentukan Badan Keamanan Rakyat atau dapat di singkat
BKR
48