Page 59 - e-modul kemeredekaan
P. 59

1. Badan Keamanan Rakyat
                BKR  merupakan  bagian  dari  BPKKP  (Badan
         Penolong Keluarga Korban Perang). BKR bertempat di
         bekas  Gedung  Badan  Pembantu  Prajurit  Jalan  Kaliasin

         121.  Tujuan  dibentuknya  BKR  adalah  memelihara
         keselamatan  masyarakat  dan  keamanan  di  berbagai
         wilayah. Oleh karena itu, BKR juga dibentuk di berbagai
         daerah, namun  harus diingat bahwa BKR bukan tentara.
         Jadi, sampai akhir bulan Agustus 1945, Indonesia belum
         memiliki tentara.
                Kepustusan pemerintah tidak membentuk tentara
         kebangsaan  dan  hanya  membentuk  BKR  membuat
         sekelompok  pemuda  kecewa,  sehingga  disamping
         lahirnya  BKR  juga  dibentuklah  macam  macam  badan
         perjuangan  pemuda.  Sukarni  dan  Adam  Malik
         membentuk  Komite  van  Aksi  di  Jalan  Menteng  31,
         Komite  van  Aksi  dimaksudkan  sebagai  gerakan  yang
         bertugas dalam pelucutan senjata terhadap serdadu Jepang
         dan merebut kantor-kantor yang masih diduduki Jepang.
                Munculnya  Komite  van  Aksi  kemudian  disusul
         dengan lahirnya berbagai badan perjuangan lainnya di
         bawah Komite van Aksi seperti API (Angkatan Pemuda
         Indonesia), BARA (Barisan Rakyat Indonesia) dan BBI












                                  49
   54   55   56   57   58   59   60   61   62   63   64