Page 9 - LKPD_Meisy Maulidia Rohmi
P. 9
Pengurangan sampah meliputi pembatasan sampah, pendauran
ulang sampah, dan pemanfaatan kembali sampah yang dapat
dilakukan melalui tindakan reduce, reuse. recycle. dan repair.
a) Reduce, mengurangi membawa dari rumah untuk
membawa belanjaan dari air minum dan makanan rumah
jika bepergian, serta tidak minum dan makan dalam
kemasan yang dibuang.
b) Reuse, menggunakan ulang barang yangMpakai.
Contohnya, botol bekas mineral digunakan sebagai wadah
sabun
c) Replace, mengganu bahan yang ramah lingkungan dengan
ramah lingkungan. Contohnya, menggunakan kantong
kertas dibandingkan untuk belanja menggunakan bahan
bakar dibandingkan minyak untuk bahan kendaraan.
menggunakan tas kain dan menggunakan kantong kertas
benda yang bermanfaat. Contohnya, makanan, tumbuhan,
kotoran menjadi kompos pupuk botol bekas menjadi pot-
pot berwarna, kemasan menjadi tas.
2) Remediasi
Remediasi adalah kegiatan membersihkan tanah yang tercemar.
Remediasi dibagi menjadi in-situ dan ex-situ. Pembersihan in-situ
dilakukan di lokasi, terdiri atas pembersihan, injeksi, dan
bioremediasi. Pembersihan ex-situ meliputi penggalian tanah yang
tercemar, kemudian dibawa ke tempat aman. Tanah yang tercemar
dimasukkan ke dalam tanki kedap udara, kemudian diponipakan zat
pembersih. Selanjutnya, zat pencemar dipompa keluar dan diolah di
instalasi pengolahan air limbah.
3) Bioremediasi
Bioremediasi merupakan proses peruraian limbah organik atau
anorganik secara biologi dengan memanfaatkan mikroorganisme,
seperti khamir, fungi, alga, dan bakteri. Bioremediasi bertujuan
untuk memecah atau mendegradasi zat pencemar menjadi bahan
yang kurang beracun atau tidak beracun.