Page 21 - Book chapter fitohormon
P. 21
BAB 3
MEKANISME PEMBENTUKAN DAN
AKTIVITAS FISIOLOGIS DARI HORMON
SITOKININ
Oleh
1. Aghnia Salsabila Sani : 190210103117
2. Asri Dwi Wahyuni : 200210103020
3. Niken Ayu : 190210103002
A. PENGERTIAN SITOKININ DAN JENIS- JENISNYA
Sitokinin adalah senyawa yang dapat ditemui secara bebas disitoplasma serta
merupakan salah satu komopenen terintegritas dari beberapa RNAt (sitokinin merupakan
komponen penyusun molekul RNAt sebayak 10%). Senyawa ini memiliki kemampuan
dalam meningkatkan pembelahan sel pada tumbuhan.
B. JENIS- JENIS SITOKININ
Sitokinin ini ditemukan lebih dari 30 jenis ynag terdapat
dalam bentuk sitokinin bebas, sebagai glukosida atau ribosida.
Sitokinin alami yang paling banyak digunakan dalam kultur
jaringan yaitu zeatin dan adenin. Zeatin ditemukan pada ektrak
bulir jagung yang belum masak. Zeatin merupakan komponen
aktif utama pada air kelapa yang dikenal mempunyai
Struktur sitokinin
kemampuan mendorong pembelahan sel. Zeatin dihasilkan pada
merintem akar dan diedarkan ke bagian tumbuhan lain dalam bentuk zeatin-ribose di
dalam floem Sitokinin alami ini merupakan turunan purin tersubtitusi N6 dengan rantai
samping isoprenoid. Zeatin dan adenin termasuk hormon kelompok sitokinin ynag
memiliki efek dominan terhadap diferensiasi eksplan untuk membentuk tunas.
Beberapa senyawa kimia serupa dengan sitokinin alami yaitu sitokinin sintetis, yang
umum digunakan diantaranya yaitu :
• kinetin (6-furfurylaminopurine)
• BAP/BA(6-benzylaminopurine/6-benzyladenin)
• PBA (SD 8339) (6-benzylamino-9-(2-tetrahydropyranyl)-9H-purine)
’
• 2C1-4PU (N-(2-cholo-4-pyridyl)-N -penylurea)
16