Page 32 - Konferensi Pers Hasil Operasi Penindakan pada Produksi dan Peredaran Produk Ilegal di Kota Bandung dan Kabupaten Bogor
P. 32

Judul              :  Soal  Kopi  Mengandung  Obat  Kuat,  BPOM:  Jangan  Tergiur  Klaim
                                      Kemasan
                Nama Media         :  republika.co.id
                Tanggal            :  5 Maret 2022
                Halaman/URL        :  https://www.republika.co.id/berita/r881pf396/soal-kopi-mengandung-
                                      obat-kuat-bpom-jangan-tergiur-klaim-kemasan
                Tipe Media         :  Media Online



                                                                         Badan  Pengawasan  Obat  dan
                                                                         Makanan     (BPOM)     menemukan
                                                                         produk  obat  tradisional  dan  kopi
                                                                         yang  mengandung  bahan  kimia
                                                                         obat  sildenafil  (obat  kuat)  dan
                                                                         paracetamol.       BPOM        pun
                                                                         mengingatkan  masyarakat  untuk
                                                                         hati-hati  membeli  produk  agar  tak
                                                                         tertipu.

                                                                         Kepala  BPOM  Penny  K  Lukito
                                                                         mengatakan,  masyarakat  harus
                                                                         mencurigai setiap produk minuman
                                                                         kemasan seperti kopi ataupun jamu
                                                                         yang  mencantumkan  klaim-klaim
                                                                         tak  masuk  akal  di  kemasannya.
                                                                         "Kalau  ada  janji  atau  klaim  sangat
                                                                         berlebihan,  jangan  percaya  saja,"
                                                                         kata  dia  dalam  konferensi  pers  di
                Jakarta, Jumat (4/3).

                Penny meminta, masyarakat untuk mengecek izin edar BPOM yang tercantum pada kemasan
                produk tersebut. Ada kemungkinan izin edarnya palsu. Masyarakat dapat mengecek nomor izin
                edarnya itu di aplikasi mobile BPOM.

                Selain itu, Penny juga meminta, masyarakat menaruh rasa curiga kepada obat tradisional dan
                produk  pangan  yang  memberikan  efek  seketika  usai  dikonsumsi.  Sebab,  produk  yang
                memberikan efek langsung atau 'ces pleng' itu biasanya mengandung bahan kimia obat.

                Padahal, obat tradisional dan produk pangan dilarang mengandung bahan kimia obat. "Kalau
                ada  yang  efeknya  langsung,  berarti  ada  indikasi  terdapat  bahan  kimia  obat  yang  aktif  di
                dalamnya dan tidak terkendali tentunya," ungkap Penny.


                Diberitakan sebelumnya, BPOM mengungkap peredaran obat tradisional dan produk kopi yang
                dicampur bahan kimia obat sildenafil dan paracetamol. Apabila seseorang mengonsumsi kopi
                tersebut, maka akan merasakan peningkatan stamina (terutama pada laki-laki), peningkatan
                energi, dan daya tahan tubuh.
   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37