Page 12 - Badan POM Tindak Tegas Sarana Produksi Tahu Berformalin di Parung
P. 12

Judul              :  Pabrik tahu Berbanan Baku Pengawet Mavat Digerebek
               Nama Media         :  Pos Kota
               Tanggal            :  6/12/2022
               Halaman/URL        :  https://app.kurasi.media/view?id=62a53a99ab5ec233f9763cbc
               Tipe Media         :  Media Cetak

                                                                     BOGOR  (Poskota)  Dua  pabrik  rumahan
                                                                     (home industri) yang memproduksi tahu di
                                                                     Kampung  Waru  Kaum,  RT  08/02,  Desa
                                                                     Waru Jaya, Kecamatan Parung, Kabupaten
                                                                     Bogor digerebek petugas Badan Pengawas
                                                                     Obat dan Makanan (BPOM), Jumat (10/6).
                                                                     Kedatangan  petugas  memastikan  laporan
                                                                     masyarakal  yang  menyebutkan  kalau
                                                                     pabrik   tersebut   memproduksi   tahu
                                                                     menggunakan  bahan  bahan  berbahaya,  di
                                                                     antaranya  formalin.  Hasilnya  di  home
                                                                     industry  SBJ  itu,  petugas  menemukan  38
                                                                     kilogram  formalin.  Zat  kimia  itu  kerap
                                                                     digunakan  sebagai  bahan  pengawet  yang
                                                                     tak  layak  dikonsumsi,  termasuk  untuk
                                                                     mengawetkan  jasad  manusia.  Kepala
                                                                     BPOM     Republik   Indonesia,   Penny
                                                                     Kusumastuti  Lukito  mengungkap  telah
                                                                     mengidentifikasikan  penemuan  tersebut
                                                                     atas laporan warga Kampung Waru Kaum,
                                                                     Desa  Waru  Jaya,  Kecamatan  Parung,
                                                                     Kabupaten  Bogor  yang  diduga  telah
                                                                     menyalahi  aturan.  “Ini  hasil  kerjasama
                                                                     yang  baik  dengan  para  pihak  terkait  dan
                                                                     dinas setempat. Harus diberhentikan proses
                                                                     produksinya,  dan  diberi  sanski  yang
                                                                     tegas,” katanya kepada wartawan di pabrik
               tahu berinisial SBJ. Untuk itu, kata Penny, BPOM terus melakukan pencegahan dan penindakan ke
               depannya agar para pelaku usaha yang berbuat tindak kejahatan segera bisa diproses sesuai sanksinya.
               “Kita melakukan pengawasan, secara terus dan intensif, untuk langkah pencegahannya jelas, di mana
               konsumen bisa membedakan yang mana tahun menggunakan formalin alau tidak, ciri-cirinya Sangat
               mudah,  tahu  yang  menggunakan  formalin  akan  bertahan  lama  dan  mengkilap,”  jelasnya.  Dari  hasil
               pengungkapan  dan  penindakan,  telah  diamankan  barang  bukti  berupa  formalin  padat serbuk  seberat
               8kq, formalin cair 30kg, bubuk bubur tahu sebanyak 18 drum kecil dan 5 drum besar. “Pemilik pabrik
               tahu yang menggunakan formalin tersebut berinisial S berusia 35 tahun dan telah beroperasi sejak 2019
               lalu.” pungkasnya. Lapor Bupat Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (UPMPT
               SP)  Kabupaten  Bogor  akan  laporkan  pabrik  tahu  rumahan  itu  kepada  Bupati  Bogor.  Hal  ini
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17