Page 9 - Kick Off Meeting dan Simulasi Uji Klinik Vaksin COVID-19
P. 9

Judul                 : Uji Klinis Vaksin COVID-19 Bakal Dilakukan, BPOM:
                                      Perhatikan Aspek Kehati-hatian

                 Nama Media           : liputan6.com
                 Tanggal              : 6 Agustus 2020

                 Halaman/URL          :       https://www.liputan6.com/health/read/4324085/uji-klinis-
                                      vaksin-covid-19-bakal-dilakukan-bpom-perhatikan-aspek-
                                      kehati-hatian

                 Tipe Media           : Online

                                                               Liputan6.com,        Bandung       Terkait
                                                               persiapan  uji  klinis  vaksin  COVID-19
                                                               fase  tiga,  Kepala  Badan  Pengawas
                                                               Obat  dan  Makanan  (BPOM)  Penny  K
                                                               Lukito  menegaskan,  penting  aspek
                                                               kehati-hatian.  Ini  karena  uji  klinik
                                                               merupakan  tahapan  penting  dalam
                                                               pengembangan            vaksin       untuk
                                                               mendapatkan        data    khasiat     dan
                 keamanan yang valid.

                 “Ketersediaan  vaksin  COVID-19  menjadi  harapan  bagi  seluruh  masyarakat
                 Indonesia.  Karena  itu,  aspek  kehati-hatian  dan  ketepatan  dalam  pelaksanaan
                 prosedur  uji  klinik  ini  harus  menjadi  perhatian  bersama,"  ujar  Penny  dalam
                 keterangan resmi yang diterima Health Liputan6.com, Kamis (6/8/2020)
                 "Agar  vaksin  yang  dihasilkan  dapat  benar-benar  memberikan  khasiat  dengan
                 keamanan  dan  kualitas  yang  terjamin,  serta  tersedia  dalam  jangka  waktu  sesuai
                 yang diharapkan."

                 Pelaksanaan  uji  klinis harus  memenuhi aspek  ilmiah  dan menjunjung  tinggi  etika
                 penelitian sesuai dengan Pedoman Cara Uji Klinik yang Baik (CUKB atau GCP/Good
                 Clinical Practice). Hasil uji ini dibutuhkan untuk mendukung proses registrasi vaksin
                 COVID-19 sebagai salah satu bentuk akses terhadap kebutuhan vaksin.

                 Jaga Keamanan Mutu Vaksin

                 Tak  hanya  dari  sisi  pelaksanaan  uji  klinis,  vaksin  yang  akan  diuji  juga  harus
                 diproduksi sesuai dengan standar Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB).

                 Khusus untuk vaksin dilakukan sertifikasi lot release oleh Badan POM untuk menjaga
                 keamanan dan mutu vaksin.

                 “Mengingat  mendesaknya  kebutuhan  terhadap  vaksin  COVID-19,  BPOM
                 berkomitmen  melakukan  pengawalan  pemenuhan  peraturan,  standar,  dan
                 persyaratan di sepanjang siklus perjalanan vaksin. Mulai dari tahap pengembangan
                 formulasi sampai distribusi obat, termasuk tahapan uji klinik tahap 3 ini,” jelas Penny.

                 Lebih lanjut, Kepala Badan POM mengimbau kepada Tim Peneliti dan seluruh pihak
                 yang  terlibat  uji  klinis  vaksin  COVID-19  produksi  Sinovac  untuk  senantiasa
   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14