Page 63 - Arsitektur Tradisional Daerah Jawa Barat ( PDFDrive )
P. 63
48
.--------�----· --
-----------····- . , . - - ·1
I I\ 1 I
I I e-- 1 llJ
I I ' I
I I \ \ K.:t.:rangan :
I \ '
I d I
I \ I
I \ I a. Balalldonga11
I \ I b I I
I ' I h. Tepas temper)
I - I ..__ __ -----1 D
I : ' \ c. Enggo11
I I .. ' \ d Tengah /mali
I I \
I \ e. Goah
9 I I I f c \
1 I I I \ ' I I f Pmro11
I I Q, I g. Pa11gke11g.
' II
�-------�---·---·-··· -·- __ \L. ____ J
(iamhar In.
Sistem pembagian ruangan pada rumah-rumah tinggal dapat
dihubungkan dengan pandangan masyarakat tentang kedudukan dari
fungsi masing-masing anggota keluarga dari penghuni suatu rumah.
Pembagian itu didasarkan kepada tiga daerah yang terpisah terbedakan
penggunaannya yaitu : daerah wanita. daerah laki-laki. dan daerah
netral (dipergunakan bagi wanita dan laki-laki)
Contohnya. ruangan dapur hanya dipergunakan untuk keperluan
memasak makanan untuk keperluan seluruh keluarga. ruangan ini
dipergunakan khusus untuk wanita. terdiri atas istri atau anak
perempuannya.
Makanan yang telah dimasak diambil untuk kesediaan oleh wanita
dan anak perempuannya untuk dimakan bersama-sama. Untuk
keperluan yang penting saja. laki-laki dapat masuk ke ruangan
in i,m isalnya untuk mengambi I makanan pad a sa at istri dan anak
perempuannya bekerja di ladang. Selain dapur. "goah" juga merupakan
ruangan untuk wanita. Dalam goah ini disimpan padi dalam bentuk
gabah yang biasa diberi sesajen untuk menghormati lbu Padi yaitu
Nyai Dewi Sri. dibuat biasanya oleh wanita. Ruangan depan ialah
ruangan untuk laki-laki. Biasanya ruangan ini tanpa dinding. sehingga
orang luar dapat langsung be1:jalan keruangan tersebut.