Page 13 - Menabung_Ebook
P. 13
pada orang tuanya bahwa anaknya dapat revolusioner. Manusia memiliki kamampuan
mengalami kesulitan keuangan pada saat dewasa adaptasi yang jauh lebih baik daripada
nanti bila tidak mengubah kebiasaan buruknya. mahluk lain karena memiliki kebudayaan yang
Seorang guru meminta muridnya untuk lebih memungkinkannya mengembangkan teknologi
banyak belajar karena khawatir kelak muridnya peralatan untuk menyambung keterbatasan
tidak sanggup menghadapi kehidupan yang keras fisiknya.
ketika sudah terjun di masyarakat. Tokoh agama
mengimbau santri atau jemaatnya untuk lebih Di samping kemampuan yang telah disebutkan
banyak mempraktikkan nilai-nilai agama karena di atas, manusia juga memiliki kemampuan untuk
khawatir mereka berkembang menjadi pribadi mengatasi kendala yang dibayangkan dapat
yang buruk dan dapat membawa bencana bagi terjadi pada masa depan, yaitu dengan melakukan
lingkungannya. Dalam arti luas ini, menabung dapat perencanaan. Hal itu dimungkinkan karena pikiran
dipahami sebagai bentuk “investasi” yang perlu manusia memiliki kemampuan yang tidak terbatas
dilakukan dengan harapan akan mendapatkan dan jauh lebih baik jika dibandingkan dengan
kehidupan yang lebih baik kelak. Mengapa manusia mahluk lain.
bersedia berkorban untuk terhindar dari kondisi Dalam kaitan itu perlu dikemukakan gagasan
yang mungkin dapat mecelakakannya? ahli psikologi Thomas Suddendorf mengenai
konsep “mental time travel” atau “chronosthesia”.
Secara naluri, manusia tidak berbeda dengan
hewan dalam hal keinginan untuk melawan Konsep itu menjelaskan kemampuan manusia
kesulitan, rasa sakit, dan kematian. Naluri itu telah dalam merekonstruksi secara mental peristiwa yang
diwarisi tubuh fisik kita dan dikuatkan melalui pernah terjadi pada masa lampau. Hal itu disebut
proses pembelajaran dari generasi ke generasi. “episodic memory” dan juga kemampuan untuk
Oleh karena itu, manusia membangun mekanisme membayangkan skenario yang mungkin dapat
untuk mengatasi masalah tersebut, yaitu melalui terjadi pada masa depan yang disebut “episodic
proses belajar. Ia belajar dari pengalaman orang lain foresight” atau ”episodic future thinking”. Konsep
dan dari pengalaman sendiri. Bahkan, belajar dari itu dianggap sangat penting untuk memahami
fenomena alam. Itulah yang membedakan manusia karakteristik manusia sehingga menjadi perhatian
dari binatang pada umumnya. Melalui proses psikologi, cognitive neuroscience, filsafat, dan
belajar itulah, manusia mengasah keterampilan disipin ilmu lain. Salah satu pokok perhatian para
untuk mengatasi masalah yang pada gilirannya ilmuwan yang meneliti hal itu adalah hakikat
mendorong temuan baru, baik dalam bentuk hubungan antara ingatan dan ramalan serta evolusi
peralatan atau “perangkat teknologi”, maupun kecerdasan manusia yang pada taraf tertentu
pembaruan. menjadikan manusia jauh lebih unggul daripada
binatang.
Mekanisme pembelajaran, penciptaan/
penemuan, dan pembaruan menyebabkan Disebut time travel karena masa lalu adalah
manusia lebih unggul daripada mahluk lain dan peristiwa yang sudah lalu. Namun, manusia dapat
menjadikannya mampu membangun kebudayaan merasakan kembali pengalaman masa lampau
yang berubah, baik secara evolusioner maupun itu dalam waktu yang sangat cepat, yaitu melalui