Page 123 - Final Sejarah Islam Asia Tenggara Masa Klasik
P. 123
mereka penyebaran agama Islam lebih militer dari kerajaan-kerajaan dan para Apa yang istimewa adalah Malik Al- memasukkan unsur yang bersifat magis
dipengaruhi oleh faktor-faktor politik penguasa kota-kota pusat perniagaan. Saleh dapat membaca Al Qur’an dengan atau mitologi.
daripada perdagangan. Menurut Van Bahkan dukungan politik dan militer baik dan benar tanpa perlu belajar.
Leur, diterimanya agama Islam oleh tersebut memiankan peranan kunci Kisah Malik Al-Saleh tentu tidak dapat Hal yang menarik dari Islamisasi
masyarakat Asia Tenggara bukan karena dalam menjangkau masyarakat yang kita terima dengan begitu saja. Sangat Sulawesi Selatan adalah adanya catatan
agama ini menawarkan peradaban yang hidup di luar kerajaan dan pusat mungkin kisah ini disajikan untuk yang jelas tentang waktu terjadinya.
lebih tinggi, tetapi lebih sebagai satu perniagaan. membuat rakyat Pasai tertarik masuk Salah satu catatan menyebutkan bahwa
simbol persekutuan politik sebagaimana Islam. Versi lain dari proses Islamisasi Pangeran dari Kerajaan Tallo beralih ke
terjadi di wilayah-wilayah Islam yang Berbeda denga pandangan para Pasai mengatakan bahwa Raja Merah agama Islam pada tanggal 22 September
lain di Timur Tengah dan India. pengamat dan sarjana Barat yang Silu Menjadi Islam setelah menikah 1605. Ulama yang memperkenalkan
menekankan peranan orang luar dalam dengan putri Sultan Perlak. Versi yang Pangeran Tallo kepada Islam adalah
Dalam mengamati proses Islamisasi proses Islamisasi, sumber-sumber lain mengatakan kerajaan Samudera Dato Ri Bandang yang berasal dari
Asia Tenggara satu pandangan yang lokal menjelaskan bahwa proses diislamkan oleh Syekh Ismail yang Minangkabau. Ulama Islam dari Sumatra
menarik dikemukakan oleh Anthony Islamisasi terjadi berdasarkan inisitif diperintahkan oleh Syarif Kota Mekkah. Barat ini mendapat pengetahuan Islam
Reid. Menurutnya diterimanya Islam dari para pemimpin lokal di Asia Perintah itu berdasarkan Hadits Nabi yang semakin mendalam setelah belajar
10
oleh berbagai kelompok masyarakat Tenggara. Salah satu informasi awal untuk melakukan Islamisasi terhadap ke Giri di Gresik. Tempat ini adalah
di Asia Tenggara tidak bisa hanya tentang inisiatif penguasa lokal dalam Samudera. sebuah pesantren tua di Jawa Timur
dijelaskan oleh satu faktor utama saja. yang didirikan oleh salah seorang
Setleha membandingkan berbagai memeluk agama Islam adalah kisah Kisah yang lebih jelas terlihat dalam anggota Sembilan Wali (Wali Songo) di
tentang Raja Merah Silu dari Kerajaan
pandangan tentang proses Islamisasi proses Islamisasi yang disajikan oleh Tanah Jawa, yaitu Syeikh Maulana Ishaq
yang dikemukakan oleh para saksi Samudera yang diceritakan di dalam sumber lokal adalah proses Islamisasi atau Sunan Giri.
mata orang-orang Eropa maupun Hikayat Raja-Raja Pasai. Dalam naskah di Sulawesi Selatan. Ada dua alasan
dari para sarjana pengamat Islam, ini proses Islamisasi Raja Merah Silu mengapa kisah proses Islamisasi di Sesuai dengan karakteristik sumber-
Anthony Reid sampai pada pendapat diceritakan dengan penuh simbolisasi. Sulawesi Selatan lebih bisa diterima sumber Bugis dan makassar, proses
bahwa masuknya Islam ditunjang oleh Dikatakan bahwa raja memeluk Islam daripada kisap proses Islamisasi di Islamisasi di Sulawesi Selata dijelaskan
kegiatan perdagangan yang diperkuat setelah bermimpi bertemu dengan Nabi tempat lain. Pertama, proses Islamisasi dengan jernih dengan tanpa tambahan
oleh dukungan politik dan militer. Muhammad S.A.W. Dalam mimpi itu di Sulawesi Selatan terjadi relatif paling hal-hal yang bersifat mistis. Dikatakan
Penjelasan yang disampaikannya adalah Rasulullah memerintahkan Merah Silu terakhir, yaitu di awal abad 17 ketika bahwa Pengaran Tallo menyatakan
bahwa masyarakat Asia Tenggara mengucapkan dua kalimat syahadat. sumber-sumber sejarah sudah cukup dirinya masuk agama Islam dengan
bersedia menjadi muslim karena melihat Agar raja dapat mengucapkan Syahadat banyak bisa ditemukan. Kedua, para penuh kesadaran dan keyakinan. Sehari
keberhasilan kegiatan perniagaan Nabi meludah ke mulut raja. Setlah pencatat Bugis dan Makassar memiliki setelah masuk islam sang pangeran
para pedagang Islam. Pilihan masuk mengucapkan Syahadat, Merah Silu reputasi sebagai pembuat dokumentasi mengikuti Shalat Jum’at yang diadakan
ke agama Islam menjadi semakin kuat diberi nama baru oleh Nabi, yaitu Malik yang disebut kronik dan Lontara di masjid orang melayu yang ada di
karena adanya dukungan politik dan Al-Saleh. 11 yang cukup akurat dan tidak banyak dekat istana Tallo. Catatan mengatakan
110 Dinamika islam Di asia tenggara: masa klasik Dinamika islam Di asia tenggara: masa klasik 111