Page 74 - BUKU SOSIOLOGI SMA
P. 74

Aristoteles menjelaskan bahwa manusia disebut  zoon politicon, artinya
                manusia itu adalah makhluk yang selalu hidup bermasyarakat.
                Terbentuknya masyarakat karena adanya berbagai hasrat dari manusia itu
                sendiri.
                Hasrat-hasrat manusia sebagai berikut.
                a. Hasrat sosial: hasrat manusia untuk menghubungkan dirinya dengan
                    individu lain atau kelompok lain.
                b. Hasrat bergaul: hasrat untuk bergaul atau bergabung dengan orang-
                    orang atau kelompok-kelompok lain.
                c. Hasrat memberitahukan: hasrat manusia untuk menyampaikan perasaan-
                    perasaan kepada orang lain.
                d. Hasrat meniru: hasrat manusia untuk meniru suatu gejala, baik secara
                    diam-diam atau secara terang-terangan untuk sebagian atau keseluruhan.
                e. Hasrat berjuang: hasrat manusia untuk mengalahkan lawan atau
                    berjuang untuk mempertahankan hidupnya.
                f. Hasrat untuk mendapatkan kebebasan: hasrat manusia untuk menghindarkan
                    diri dari paksaan atau tekanan-tekanan.
                g. Hasrat naluriah: hasrat manusia untuk melanjutkan keturunan.
                h. Hasrat bersatu: hasrat bersatu dengan lainnya agar tercipta kekuatan
                    bersama, sebab adanya kenyataan bahwa manusia adalah makhluk
                    yang lemah. Adanya kesamaan keturunan, kesamaan keyakinan, dan
                    lain-lain menyebabkan timbulnya masyarakat.



             2. Perlunya Keteraturan Sosial Dalam Kehidupan Masyarakat
                    Manusia dalam hidup bermasyarakat selalu menyesuaikan diri dengan
                lingkungannya agar terjadi keserasian yang memberikan kepuasan hidupnya.
                Sebagai anggota masyarakat manusia berhadapan dengan lingkungan alam
                seperti iklim, tanah, dan sumber alam. Manusia juga berhadapan dengan
                lingkungannya yang berwujud manusia juga. Ia berhadapan dengan
                sesama manusia yang masing-masing mempunyai kemerdekaan pribadi:
                kehendak, keinginan, perasaan, dan sifat yang berbeda-beda. Kehidupan
                masyarakat perlu keteraturan sosial agar terjadi hubungan selaras antar-
                interaksi sosial.  Adanya keteraturan sosial itulah yang membawa
                kenikmatan dalam berhubungan dengan lingkungannya. Keteraturan
                sosial bagi manusia tidak terjadi secara tiba-tiba, tetapi memerlukan
                pertumbuhan dan perkembangan yang cukup lama. Hanya dengan hidup
                teratur maka proses sosial akan berjalan wajar. Contoh keteraturan sosial
                tersebut, misalnya sejak kecil kehidupan manusia sehari-hari memerlukan
                keteraturan seperti tidur teratur, mandi teratur, makan teratur, duduk
                teratur, bicara teratur, dan sebagainya.






             Sosiologi  SMA Kelas X                                                 67
   69   70   71   72   73   74   75   76   77   78   79