Page 18 - GERBANG CERIA EDISI 26
P. 18
JEDA
Sekilas Tentang Mansa
Oleh Qoonitah Kaltsum Sholihah
Hari pertama kali masuk sekolah pun tiba. Akan tetapi kali ini sangat berbeda. Mengapa demikian? Aku
akan memasuki ke jenjang sekolah yang lebih tinggi, yaitu Sekolah Menengah Atas. Hatiku sangat
berdegup kencang. Semua perasaan tercampur aduk menjadi satu, itulah yang kurasakan. Rasa gugup,
semangat, bahkan takut, membentuk satu kesatuan dan hal itu seolah-olah membuatku menjadi sangat
cemas.
Rintangan apa lagi yang harus
kuhadapi kali ini? Apakah aku akan
mendapatkan banyak teman?
Bagaimana jika aku gagal seperti
sebelum-sebelumnya? Hal-hal itu
terus terbenak dalam pikiranku
setiap harinya. Aku takut akan
semua yang kelak terjadi
kedepannya.
Aku menghela nafas yang panjang sebelum memasuki gerbang utama masuk sekolah. Langkah demi
langkah kutempuh, akhirnya aku pun memberanikan diri untuk memasuki sekolah ini. Sekolah yang begitu
luas dan sangat berprestasi. Aku begitu kagum ketika melihat lingkungan sekitarku. Siswa/i dengan seragam
yang serupa denganku, lapangan yang begitu luas, lingkungan yang bersih, serta beberapa pepohonan di
sekitar kelas yang membuat suasana sekolah menjadi lebih sejuk.
Hari demi hari kujalani. Ternyata, bersekolah disini tidak seburuk yang kubayangkan. Aku dikelilingi oleh
teman-teman yang baik, suasana belajar yang menyenangkan, juga ekstrakulikuler yang mengisi waktu
kosongku setelah jam pramuka wajib selesai.
Rasa cemasku hilang seketika karena aku menanamkan niat positif dalam diriku. Aku buang semua rasa
takutku dan melupakan semua kejadian buruk yang terjadi di masa lalu.
Aku bersyukur dapat masuk ke sekolah ini. Aku mendapatkan banyak pelajaran baru yang menjadi bekal
untuk di masa yang akan datang. Semoga kelak, aku dapat mengharumkan nama sekolahku, yaitu MAN 1
Bandar Lampung.
14