Page 33 - MODUL MIKROKONTROLER
P. 33
ke saluran-saluran keluaran. Saluran-saluran keluaran (output) dapat dihubungkan dengan
penggerak (actuation), digital display, pengubah digitalke analog(DAC), printer, monitor,
alarm, atau peralatan keluaran yang lainnya.
Gambar 3.2 mikroprosesor ideal
Sebagai dasar rangkaian hardware mikroprosesor adalah sistem biner yang hanya
mengenal nilai 0 dan 1, atau on dan off sistem saklar elektronik digital. Melalui rangkaian
elektronika digital inilah sebuah sistem mikroprosesor dapat dibangun, mulai dari sistem
clock, sistem port input/output, sistem register, sistem RAM/ROM dan sistem aritmatik
logik unit. Setiap bagian dalam mikroprosesor dibangun dari rangkaian gerbang dasar
AND, OR, NOT dan EXOR, dimana setiap gerbang dasar tersebut tersusun dari
rangkaian saklar elektronik berupa transistor yang sering disbut dengan Transistor-
Transistor-Logic (TTL) atau Dioda-Transistor-Logic (DTL).
B. Aplikasi Penggunaan Sistem Mikroprosesor Untuk Perangkat Sistem Kontrol
Pabrik atau industri modern saat ini sangat memerlukan kendali automatik, karena
kendali automatik memegang peranan penting pada setiap proses dalam pabrik atau
industri. Tujuan penerapan kendali automatik pada proses permesinan di industri modern
adalah untuk :
- Peningkatkan produktivitas
- Peningkatkan ketelitian
- Kemudahan pengoperasian
- Pengurangan keterlibatan tenaga kerja (manusia)
- Keamanan pekerja
25