Page 37 - Situasi Balita Pendek (Stunting) di Indonesia
P. 37

Tabel 2. Jumlah Program dengan Alokasi terkait Intervensi Gizi
                                  di Kementerian dan Lembaga Tahun 2014-2015

                                       Jumlah Program     Jumlah Program
                     Kementerian/      dengan Alokasi     dengan Alokasi     Perubahan dari
                       Lembaga                                              2014 ke 2015 (%)
                                            (2014)             (2015)

                  Kementerian Sosial          2                   3               235%

                  Kementerian PUPR            2                   2                36%

                  Kementerian                 10                 11                43%
                  Kesehatan
                  Kementerian                 10                 10                 8%
                  Pertanian

                  BKKBN                       7                   7                42%

                  Lainnya (8K/L)              18                 23                -9%

                  Sumber: Budget Analysis for Nutrition, The Sun Movement, 2015
           Dari hasil  identifikasi  yang telah  dilakukan, Indonesia  masih  membutuhkan  investasi untuk
           perbaikan gizi yang lebih besar terutama pada intervensi spesifik. Komitmen terhadap perbaikan
           gizi juga masih perlu ditingkatkan dalam bentuk alokasi dana di berbagai sektor. Untuk
           mendapatkan dampak yang lebih signifikan, perlu lebih diperjelas penerima manfaat langsung
           maupun tidak langsung dari alokasi yang dianggarkan. Analisis biaya dapat dilakukan untuk
           berbagai  tujuan,  mulai  dari  advokasi  perencanaan  multi  sektoral  sampai  penganggaran  dan
           pembiayaan terkait gizi.

                                             KESIMPULAN

                      Pencapaian target penurunan stunting pada anak-anak dan anemia pada
                      wanita,  serta  meningkatkan  cakupan  pemberian  ASI  Eksklusif  diketahui
                      dapat menjadi salah satu bentuk investasi gizi yang sangat menguntungkan
                      apabila dilakukan secara terus-menerus selama sepuluh tahun ke depan.
                      Investasi yang dilakukan dapat menyelamatkan 3.7 juta nyawa anak di
                      dunia, mengurangi 65 juta anak stunting, dan 265 juta wanita anemia
                      (dibandingkan dengan baseline data dunia tahun 2015). Kombinasi antara
                      perbaikan kesehatan dan upaya pengentasan kemiskinan dinilai mampu
                      menyelamatkan sekitar 2,2 juta jiwa dan menurunkan sekitar 50 juta kasus
                      stunting pada tahun 2025.

                      Untuk membangun lingkungan yang mendukung optimalisasi investasi gizi,
                      diperlukan lingkungan yang mendukung melalui penguatan dalam aspek
                      ilmu pengetahuan dan hasil-hasil penelitian, pemerintah dan politik, serta
                      kapasitas dan sumber daya.


                      Investasi  melalui  penguatan    di   masing-masing    program    perlu
                      memperhatikan  penguatan dari  sisi tujuan,  desain/perencanaan,  dan
                      implementasinya;  peningkatan  target,  jangka waktu  untuk penerapan
                      intervensi; menyusun kegiatan berdasarkan kebutuhan program serta
                      mempertimbangkan penerima manfaat.




             31                                                                 Cegah Stunting, itu Penting.
   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42