Page 44 - buku 1 Asal Usul Tanjung Penyusuk
P. 44

bisa  memandang batu permata hijau yang kini ada di
            genggamannya.

                                         ***

                Waktu  demi  waktu  kemudian  berlalu.  Kabar  baik

            yang telah lama ditunggu oleh seisi kerajaan akhirnya
            tiba juga. Ratu Malika kini telah mengandung dan akan

            segera  melahirkan  sang  penerus  takhta  kerajaan  di

            Bangka bagian utara. Hal ini tentu saja menggembirakan

            siapa  saja.  Semasa  kehamilan,  Baginda  Hasyim
            betul-betul  menjaga  keadaan  istrinya.  Ia  tak  pernah

            meninggalkan istrinya meski hanya sebentar saja.

                Bulan berganti bulan, kehamilan Ratu Malika sudah

            hampir mendekati masa persalinan. Waktu yang dinanti
            akhirnya tiba.  Ketika hendak bersiap mengunjungi desa

            yang sedang tertimpa musibah banjir, Baginda Hasyim

            mendengar jeritan keras dari kamar. Semua penghuni

            istana  menjadi  panik  dan  dukun  beranak  segera
            dipanggil  untuk  menjalankan  tugasnya  membantu

            proses persalinan sang ratu. Suasana menjadi riuh saat

            mereka mendengar tangisan sang bayi untuk pertama

            kalinya.






            34
   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48   49