Page 68 - E-book kelas 6
P. 68
F. Keajaiban-keajaiban Lainnya
Dikisahkan bahwa pada saat itu bumi bergetar karena gembira dan di udara sayup-
sayup terdengar suara musik yang merdu. Seluruh tempat itu penuh dengan kehadiran
para dewa yang turut bergembira. Seluruh dewa dan makhluk yang berada di tempat itu
ingin melihat orang yang berhasil mencapai Penerangan Agung dan menjadi Buddha.
Selain itu, pohon-pohon mendadak berbunga dan menyebarkan bau harum ke seluruh
penjuru. Binatang-binatang di hutan yang biasanya saling bermusuhan, pada waktu
itu dapat hidup berdampingan dengan damai. Demikianlah Pangeran Siddharta yang
dilahirkan pada saat purnamasidi di bulan Waisak tahun 623 SM, menikah pada usia 16
tahun, meninggalkan istana pada usia 29 tahun, dan setelah bertapa selama 6 tahun
menjadi Buddha pada usia 35 tahun.
(Sumber: Disarikan dari Buku: Riwayat Hidup Buddha Gotama, Penyusun Pandita S. Widyadharma, Departemen Agama Dirjen Bimas
Hindu dan Buddha, 2004.S, dan Riwayat Agung Para Buddha, The Great Cronicle of Buddhas, Tipitakadhara Mingun Sayadaw, ehipasiko,
Girimangala, 2008., dengan berbagai perubahan dan penyesuaian)
Rangkuman
Memperhatikan dan menyimak cerita Keajaiban Pertapa Gotama Mencapai
Penerangan Sempurna dapat dirangkum sebagai berikut:
1. Petapa Gotama dengan usaha yang sangat kuat serta pantang menyerah
melakukan upaya yang gigih dan sumpah untuk dapat mencapai yang dicita-
citakannya, yaitu dalam rangka mencapai kebuddhaan/kesempurnaan.
2. Melalui proses yang panjang dengan berbagai godaan Mara yang jahat akhirnya
Petapa Siddharta berhasil menjadi manusia suci yang telah terbebas dari segala
nafsu.
3. Pada saat Petapa Siddharta menjadi Buddha terjadi berbagai macam keajaiban,
antara lain seperti bumi bergetar, di udara terdengar musik yang merdu, pohon-
pohon mendadak berbunga dan menyebarkan bau harum, binatang-binatang
di hutan yang biasanya bermusuhan pada waktu itu dapat hidup berdampingan
dengan damai.
62 Kelas VI SD