Page 19 - E-MODUL DASAR-DASAR SURVEY DAN PEMETAAN

a. Ukur Tanah datar (plan Survey) merupakan pengukuran yang tidak

memperhitungkan bentuk dan ukuran bumi. Plan Survey ini
pengkurannya dilakukan pada daerah yang tidak luas.

b. Geodesi (Geodetic Survey) merupakan suatu pengukuran yang sudah

memperhitungkan bentuk dan ukuran bumi. Geodetic Survey dilakukan
pada daerah yang luas.

Seseorang yang melakukan pekerjaan pengukuran ini disebut
Surveyor. Surveyor merupakan orang yang profesional dengan kualifikasi

pendidikan dan keahlian teknis untuk melakukan aktivitas pengukuran.

Kemampuan minimal yang wajib dimiliki Surveyor agar dapat bekerja
dengan baik dan preofesional, meliputi pengetahuan akademik,

keterampilan teknis dan karakter yang baik.
Surveyor yang berkompeten wajib memiliki pengetahuan tentang

teori-teori pengukuran dan keterampilan praktis. Untuk mendukung
kesuksesan pekerjaannya karakter dan pola pikir Surveyor merupakan

faktor potensial yang penting juga selain dari pengetahuan serta

keterampilan teknis. Seorang Surveyor harus bisa memutuskan sesuatu
dengan tepat dan rasional serta Surveyor juga memiliki kendali emosi dan

cepat tanggap terhadap rekan kerjanya. Hal penting lain yang harus
dimiliki oleh seorang Surveyor adalah kemampuan bertahan bekerja di

bawah tekanan alam dan kelelahan fisik.
Fungsi Surveyor umumnya untuk menentukan posisi objek/titik,

merencanakan, pengembangan pembangunan kembali seperti perkotaan

maupun pedesaan serta memperoleh dan menggunakan informasi tata
ruang. Dalam melaksanakan tugasnya seorang Surveyor

mempertimbangkan beberapa aspek seperti aspek hukum, aspek ekonomi,

aspek lingkungan dan aspek sosial sehingga proyek yang dikerjakan
berjalan lancar. Secara umum tugas Surveyor dapat dibagi menjadi lima

bagian yaitu:
a. Analisis penelitian dan pengambilan keputusan.

b. Pekerjaan lapangan atau pengumpulan data.

MODUL DASAR-DASAR SURVEY DAN PEMETAAN BY. MITA DWI PUTRI 10