Page 13 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 31 DESEMBER 2018
P. 13
JATENGANTARA - RUGI BESAR (PERUSAHAAN DAN PEKERJA) TAK IKUT BPJS
Title
KETENAGAKERJAAN
Media Name jateng.antaranews.com
Pub. Date 30 Desember 2018
https://jateng.antaranews.com/berita/207685/rugi-besar-perusahaan-dan- pekerja-tak-ikut-bpjs-
Page/URL
ketenagakerjaan
Media Type Pers Online
Sentiment Positive
Semarang (Antaranews Jateng) - Pernah dengar kasus perselisihan hubungan
industrial ahli waris almarhum Joyo Sudadi? Joyo adalah pekerja pabrik gula di
Kabupaten Pati, Jawa Tengah yang meninggal dunia karena mengalami kecelakaan
lalu lintas pada saat perjalanan pulang dari tempat kerja menuju rumah.
Persoalan muncul karena ternyata Joyo oleh perusahaan tidak didaftarkan program
perlindungan sosial ketenagakerjaan (Jamsostek, pada waktu itu), sehingga ahli waris
dari Joyo Sudadi tidak mendapatkan haknya yang seharusnya.
Kasus tersebut pun naik ke ranah hukum dan telah ditetapkan dengan putusan
Mahkamah Agung tertanggal 21 Januari 2015, sehingga perusahaan harus
membayar kekurangan santunan kematian dan hak PHK kepada ahli waris, setelah
sebelumnya perusahaan membayarkan hanya sesuai dengan perjanjian kerja
bersama (PKB).
Banyak kasus lainnya
Kasus Joyo Sudadi tersebut, baru satu dari banyak kasus lainnya akibat perusahaan
tidak mendaftarkan pekerjanya mengikuti program BPJS ketenagakerjaan. Kasus
terbaru seperti yang menimpa 31 pekerja yang diduga dibunuh kelompok bersenjata
di Provinsi Papua pada 2 Desember 2018 yang ternyata seluruh pekerja tersebut tidak
didaftarkan program BPJS Ketenagakerjaan.
Akibatnya, perusahaan harus membayar manfaat jaminan kecelakaan kerja (JKK)
senilai 48 kali gaji pekerja kepada ahli waris pekerja. Hal tersebut sesuai dengan
ketentuan Pasal 27 Peraturan Pemerintah No 44 Tahun 2015.
Page 12 of 102.