Page 16 - E-MODUL STUDI AGAMA KONTEMPORER
P. 16

BAB II


                                         ISLAM DAN RADIKALISME/TERORISME




                  A. Pengertian Radikalisme

                          Radikalisme menurut kamus besar bahasa Indonesia iktiar baru tahun 1995 adalah

                       suatu  paham  aliran  yang  menghendaki  suatu  perubahan  secara  drastis.  Sedangkan

                       menurut kamus ilmiah popular radikalisme adalah inti dari perubahan (bary, kamus
                       ilmiah popular :1994).

                          Radikalisme adalah suatu gerakan dari suaru keterpurukan akibat gagalnya suatu
                       tatanan sosial,  politik, dan ekonomi dari suatu  Nrgara atau bisa jadi radikal adalah

                       kembalinya rasa keagamaan. Hal ini terbukti dari peristiwa revivalisme turki ketika
                       partai refah menguasai belinta politik.

                          Menurut KH. Tarmizi, terdapat dua makna asosiatif radikalisme, yaitu :

                          1. Radikalisme bermakna positif mengandung pengertian tajdid (pembaharuan) dan
                             islah (perbaikan), suatu sepirit perubahan menuju perbaikan.

                          2. Radikalisme bermakna negative mengadung pengertian ifrath (keterlaluan) dan
                             ghuluu (melampaui batas), jadi radikal dikaitkan dengan keekstriman, golongan

                             sayap kiri, millitant serta “anti barat”.


                          Radikalisme berasal dari bahasa latin radix yang berarti akar. Maksudnya adalah
                       berpikir secara mendalam terhadap sesuatu sampai ke akar-akarnya. Radikal adalah

                       percaya atau mengekspresikan keyakinan bahwa harus ada perubahan sosial dan politik
                       yang besar atau secara ekstrim.


                          Radikalisme  merupakan  suatu  paham  yang  menhendaki  adanya  perbuahan,

                       pergantian  dan  penjebolan  terhadap  suatu  sistema  masyarakat  sampai  ke  akarnya.
                       Radikalisme menginginkan adanya perubahan secara total terhadap suatu kondisi atau

                       semua spek kehidupan masyarakat. Kaum radikal menganggap bahwa rencana-rencana
                       yang  digunakan  adalah  rencana  yang  paling  ideal.  Terkait  dengan  radikalisme  ini,

                       seringkali beralaskan pemahaman sempit agama yang berujung pada aksi teror bom








                                                              1
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21