Page 93 - MEMBANGUN-DESA
P. 93
E. PENGALAMAN PELEMBAGAAN BUM
DESA
Berbagai upaya telah dilakukan oleh berbagai pihak
agar BUM Desa dapat menjadi penggerak roda perekono-
mian desa. Tantangan, kendala dan resiko yang dihadapi
adalah ujian bagi pelembagaan BUM Desa seperti dialami
di berbagai daerah. Berikut ini adalah contoh pengala-
man dari Pemerintah Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Sela-
tan dalam mengorganisir dan menggerakkan BUM Desa,
pengalaman BPMPD Kabupaten Blitar, Jawa Timur dalam
menjadikan BUM Desa sebagai dinamisator perekonomian
desa, pengalaman Kepala Desa Bleberan Kabupaten Gu-
nungkidul, D.I Yogyakarta dalam membangun BUM Desa,
dan pengalaman BUM Desa di Rokan Hulu Riau yang
dipercaya masyarakat.
1. Mengorganisir dan Menggerakkan BUM Desa di
Bantaeng 3
Penelitian Sahrul Aksa di Kabupaten Bantaeng, Sula-
wesi Selatan seperti dideskripsikan dalam buku Badan
Usaha Milik Desa dan Kultur Jaringan di Bantaeng,
yang diterbitkan FPPD-ACCESS Tahap II, Januari
2014, halaman 24-41, menuliskan bahwa:
ϯ dƵůŝƐĂŶ ƉĂĚĂ ďĂŐŝĂŶ ŝŶŝ͕ ƐƵď ďĂď ϭ͘ DĞŶŐŽƌŐĂŶŝƐŝƌ ĚĂŶ DĞŶŐŐĞƌĂŬŬĂŶ hD ĞƐĂ Ěŝ
ĂŶƚĞŶŐ ŵĞƌƵƉĂŬĂŶ ŬƵƟƉĂŶ ĚĂƌŝ ƚƵůŝƐĂŶ ^ĂŚƌƵů ŬƐĂ ĚĂůĂŵ ďƵŬƵ ͞ ĂĚĂŶ hƐĂŚĂ DŝůŝŬ
Desa dan Kultur Jaringan di Bantaeng” yang diterbitkan FPPD-ACCESS Tahap II, Januari
2014, sub bagian 4. Mengorganisir dan Menggerakkan BUM Desa, halaman 24-41.
32 Pelembagaan BUM Desa