Page 17 - e-modul desain sistem pembelajaran 1
P. 17
memerlukan keahlian belajar tadinya yang berbeda serta keadaan eksternal yang
berbeda pula.
6. Gaya Belajar (learning styles)
Learning style is defined variously as:
o a particular way in which an individual learns;
o a mode of learning – an individual’s preferred or best manner(s) in which to
think,process information and demonstrate learning;
o an individual’s preferred means of acquiring knowledge and skills
o habits, strategies, or regular mental behaviours concerning learning, particularly
deliberate learning,that an individual displays.
Bagi Fleming serta Mills (1992), gaya belajar ialah kecenderungan siswa buat
mengadaptasi strategi tertentu dalam belajarnya bagaikan wujud tanggung jawabnya buat
memperoleh satu pendekatan belajar yang cocok dengan tuntutan belajar di kelas/ sekolah
ataupun tuntutan dari mata pelajaran.
Drummond (1998: 186) mendefinisikan gaya belajar bagaikan,“ an individual’ s preferred
fashion and desired conditions of learning.” Artinya, gaya belajar dikira bagaikan metode
belajar ataupun keadaan belajar yang disukai oleh pembelajar.
Willing (1988) mendefinisikan gaya belajar bagaikan kerutinan belajar yang disenangi
oleh pembelajar. Keefe (1979) memandang gaya belajar bagaikan metode seorang dalam
menerima, berhubungan, serta memandang lingkungannya. Dunn serta Griggs( 1988)
memandang gaya belajar bagaikan kepribadian biologis bawaan.
Gaya belajar ataupun learning style merupakan sesuatu ciri kognitif, afektif serta sikap
psikomotoris, bagaikan penanda yang berperan yang relatif normal buat pebelajar merasa silih
berhubungan serta bereaksi terhadap area belajar (NASSP dalam Ardhana serta Willis, 1989:
4). Definisi yang lebih menjurus pada gaya belajar bahasa serta yang dijadikan panduan pada
riset ini dikemukakan oleh Oxford (2001: 359) dimana gaya belajar didefinisikan bagaikan
pendekatan yang digunakan partisipan didik dalam belajar bahasa baru ataupun menekuni
bermacam mata pelajaran.
16