Page 14 - Normal Pendidikan Fondasi-Nilai dan Prinsip CU-2020-ok
P. 14

“SISTEM EKONOMI DALAM KONTEKS INDONESIA”

               A. Apa itu Sistem Ekonomi Indonesia
                  Sistem  ekonomi  merupakan  suatu  cara  atau  strategi  suatu  bangsa  atau  negara
               dalam  mengatur  sekaligus  mengorganisir  seluruh  kegiatan  ekonomi  dalam
               masyarakat  berdasarkan  prinsip  tertentu  dengan  tujuan  untuk  mencapai
               kesejahteraan. Sistem ekonomi memiliki berbagai fungsi, mulai dari sebagai penyedia
               dorongan  untuk  berlangsungnya  kegiatan  produksi  hingga  untuk  mengatur
               pembagian hasil produksi tersebut bagi masyarakat.
                  Ada berbagai jenis sistem ekonomi di dunia. Mulai dari sistem ekonomi komando
               dengan  kekuasaan  dominan  dalam  mengatur  kegiatan  ekonomi  pada  pemerintah,
               hingga sistem ekonomi liberal (kapitalis) yang berdasarkan pada kebebasan seluas-
               luasnya bagi masyarakat dalam kegiatan ekonomi tanpa campur tangan pemerintah.
                  Menurut Gilarso (1992),  menyebut sistem ekonomi adalah keseluruhan tata cara
               untuk  mengoordinasikan  perilaku  masyarakat  (produsen,  konsumen,  pemerintah,
               bank  dan  sebagainya)  dalam  menjalankan  kegiatan  ekonomi  (produksi,  distribusi,
               konsumsi, investasi dan sebagainya) sehingga terbentuk satu kesatuan yang teratur
               dan dinamis, dan kekacauan dalam bidang ekonomi dapat dihindari.
                  Lalu  menurut  Gregory  Grossman  dan  M.  Manu,  sistem  ekonomi  adalah
               sekumpulan komponen-komponen atau unsur-unsur yang terdiri dari atas unit-unit
               ekonomi serta lembaga-lembaga ekonomi yang bukan saja saling berhubungan dan
               berinteraksi melainkan juga saling menopang dan mempengaruhi.
                  Sementara McEachern  pernah mengatakan bahwa sistem ekonomi merupakan
               seperangkat  mekanisme  dan  institusi  untuk  menjawab  pertanyaan  apa,  bagaimana
               dan untuk siapa barang dan jasa diproduksi (what, how, dan for who).
                  Menurut Dumairy (1966), sistem ekonomi adalah sistem yang mengatur dan
               hubungan  ekonomi  antara  manusia  dan  pembentukan  kelembagaan  dalam  suatu
               tatanan kehidupan, maka dikatakan juga bahwa sistem ekonomi tidak harus berdiri
               sendiri, tetapi berkaitan dengan pandangan mereka, pola dan filsafat hidup di mana
               dia beristirahat.
                  Dari definisi-definisi tersebut, sebenarnya dapat ditarik satu kesimpulan tentang
               pengertian sistem ekonomi. Bahwa sistem ekonomi itu, suatu cara untuk mengatur
               dan  mengorganisir  semua  kegiatan  ekonomi  masyarakat,  baik  oleh  pemerintah
               maupun  pihak  swasta,  berdasarkan  prinsip  tertentu,  demi  mencapai  kemakmuran
               atau kesejahteraan bersama.
                  Pengertian sistem ekonomi tadi, rupanya saling berbeda. Perbedaan itu pun hidup
               dan  berada  dalam  suatu  negara  atau  bangsa.  Berbeda  dalam  sistem  ekonomi  itu
               disebabkan  oleh  beberapa  faktor  yaitu:  adanya  campur  tangan  pemerintah  dalam
               kegiatan  ekonomi,  sistem  pemerintahan  yang  dianut  suatu  bangsa  atau  negara,
               kepemilikan  negara  terhadap  faktor-faktor  produksi,  dan  sumber  daya  yang  ada
               didalam suatu negara, baik SDA maupun SDM yang dimilikinya.

               B. Bentuk-bentuk Sistem Ekonomi
                  Dari keempat faktor tadi, timbullah berbagai macam sistem ekonomi. Memang ada
               banyak sistem ekonomi didunia ini. Tetapi kita meringkasnya menjadi empat sistem
               ekonomi global, berikut ini:

               1. Sistem Ekonomi Tradisional
                  Suatu  sistem  ekonomi  dimana  dijalankan  berdasarkan  kebiasaan,  tradisi
               masyarakat secara turun-temurun yang mengandalkan faktor produksi apa adanya.




               14 | P a g e -   D i k l a t   P e n d a l a m a n   N i l a i - N i l a i   C U
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19