Page 128 - Perjalanan
P. 128
Perjalanan-- halaman 127
Dalam kenyataan, seorang pendaki adalah seorang yang mau
melibatkan diri, menyediakan enerji, dan waktu untuk ambil
bagian di dalam salah satu pelayanan bersama orang lain. Ia
ditonton orang lain, dikritik, dan bahkan dihakimi, terkadang
bahkan perjalanannya berat. Ia harus menyangkali
kecenderungan diri sendiri. Ia juga harus siap menerima
sapaan Tuhan atau sentuhan baru. Selama melakukan
perjalanan ini, ia akan menjadi inspirasi karena
kebersamaannya dengan Tuhan dan orang lain.
Apakah seorang yang sudah mengalami kemuliaan Tuhan di
gunung akan jadi memiliki karunia-karunia seperti berbahasa
lidah, atau mampu memiliki penglihatan khusus dan
sebagainya? Bisa saja, tapi tidak selalu.
Bahan Perenungan
1. Pernahkah Anda melakukan pelayanan bagi seseorang
atau bersama orang lain, namun berakhir dengan
keadaan yang menekan? Bila pernah, apakah sebabnya?
2. Pernahkah Anda mengalami kegembiraan dan
ketakjuban karena ketika Anda bersama orang lain
berjalan mengikuti Tuhan, Anda belajar banyak dari
teman-teman Anda? Bisakah Anda share ceritanya?
