Page 23 - E-handout berbasis mind mapping struktur dan fungsi jaringan tumbuhan kelas XI SMA
P. 23

2.   Jaringan Dasar (Parenkim)

                             Jaringan parenkim merupakan jaringan yang terbentuk dari sel-sel hidup

                        dengan struktur morfologi yang bervariasi yang bertanggung jawab terhadap
                        segala proses fisiologis (Sutrian, 2011). Jaringan parenkim disebut sebagai

                        jaringan dasar karena dapat dijumpai hampir di setiap bagian tumbuhan. Pada
                        batang dan akar, parenkim terdapat di antara epidermis dan pembuluh angkut

                        sebagai korteks. parenkim juga dapat ditemukan sebagai empulur batang. pada

                        daun, parenkim berperan sebagai mesofil daun serta dapat berdiferensiasi menjadi
                        jaringan tiang dan jaringan bunga karang, pada buah dan biji parenkim berperan

                        sebagai tempat penyimpan cadangan makanan (Irnaningtyas, 2013).
                             Ciri-ciri jaringan parenkim adalah sebagai berikut:

                        a.   Sel hidup, berukuran besar, pada umumnya berdinding tipis yang

                             mengandung selulosa
                        b.   Memiliki sitoplasma (banyak)

                        c.   Memiiki nukleus
                        d.   Memiliki ruang antar sel

                        e.   Bersifat meristematis karena sel-selnya dapat melakukan penggandaan sel
                             bahkan ketika dewasa sehingga berperan penting dalam regenerasi

                             (Irnanigtyas, 2017).



                             Berdasarkan fungsinya jaringan parenkim dibedakan menjadi beberapa

                        macam antara lain:
                            1.  Parenkim asimilasi (klorenkim) adalah sel parenkim yang mengandung

                                klorofil dan berfungsi untuk fotosintesis.
                            2.  Parenkim penimbun adalah sel parenkim yang dapat menyimpan

                                cadangan makanan berbentuk partikel padat atau cairan di dalam

                                sitoplasma.                                     Butir amilum
                                                                                  (pati)
   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28