Page 151 - BUKU GURU PENDIDIKAN PEMILIH UNTUK GURU
P. 151

3. Bugis

      Dalam naskah Lontara terdapat kata “amaradekangeng” yang

      berasal dari kata dasar “maradeka” yang berarti merdeka atau

      bebas. Istilah ini mencerminkan telah diakuinya azas-azas hak
      asasi warga yang hidup dibawah naungan kerajaan-kerajaan di

      area kebudayaan Bugis masa lampau, seperti Bone dan Nepo.


      Pengertian dari amaradekangeng tersebut secara eksplisit
      menjelaskan adanya tiga macam kebebasan dalam diri manusia

      Bugis, yakni kebebasan berkehendak, kebebasan berpendapat

      dan kebebasan bepergian atau berpindah tempat. Hal ini
      tentunya mencerminkan prinsip Demokrasi


                                                                                               146
   146   147   148   149   150   151   152   153   154   155   156