Page 40 - 5. AGRIBISNIS TANAMAN BUAH 1.cdr
P. 40
agribisnis tanaman buah kelas XI
perubahan yang terjadi sangat ditentukan oleh
cara atau metode pengolahan tanah.
Perubahan sifat tanah akibat pengolahan tanah
juga berhubungan dengan seringnya tanah
dalam keadaan terbuka, terutama antara dua
musim tanam, sehingga menjadi lebih riskan
terhadap, erosi, dan proses iluviasi yang
selanjutnya dapat memadatkan tanah.
A. Sistem Pengolahan Tanah
Berdasarkan sistem pengolahan tanah
atau dilihat dari tingkat intensifitasnya ada
beberapa pengolahan tanah antara lain
sebagai berikut.
1. Pengolahan tanah O (Zero Tillage) sering
disebut Tanpa Olah Tanah (TOT).
Gambar 3.1 Pengolahan Lahan Tahap Pertama Pengolahan lahan pada sistem ini hanya
Sumber: Dokumen Penulis
meliputi penyemprotan untuk
membunuh atau menghilangkan gulma
Setiap kegiatan pertanian pasti
pada lahan. Kemudian, ditunggu hingga
membutuhkan pengolahan tanah. Mengolah
gulma mati dan lahan siap untuk
tanah adalah membalik dan menggemburkan
ditanami. Pada pengolahan lahan ini,
struktur tanah agar menjadi gembur, sehingga
biasanya digunakan sistem tajuk dalam
memudahkan perakaran untuk masuk ke dalam
proses penanamannya. Di lahan sawah
tanah dan memudahkan akar tanaman
bekas padi tanpa pengolahan tanah
menyerap unsur hara. Pengolahan tanah dalam
terlebih dulu dilakukan penaburan benih
usaha budi daya pertanian bertujuan untuk
k e d e l a i u n t u k m e m a n f a a t k a n
menciptakan keadaan tanah olah yang siap
kelembaban tanah.
tanam baik secara fisik, khemis, dan biologis.
Tanah menjadi lebih baik, membunuh gulma 2. Pengolahan Tanah Minimum (Minimum
dan tanaman yang tidak diinginkan, Tillage)
menempatkan sisa-sisa tanaman (seresah) Bagian tanah yang diolah hanya pada
pada tempat yang sesuai agar dekomposisi calon zona perakaran dengan
berjalan dengan baik, menurunkan laju erosi, kelembaban dan suhu yang sesuai untuk
meratakan tanah untuk memudahkan pertumbuhan dan perkembangan
pekerjaan di lapangan, mencampur dan tanaman. Pada pengolahan tanah ini,
meratakan pupuk dengan tanah, dan biasanya banyak dilakukan untuk lahan
mempersiapkan pengaturan irigasi dan persawahan seperti penanaman
d r a i n a s e , s e h i n g g a t a n a m a n y a n g semangka lahan yang diolah hanya
dibudidayakan akan tumbuh dengan baik. untuk bagian sepanjang tanaman,
Pengolahan tanah mengubah keadaan hamparan lahan yang lainnya tidak
lahan pertanian dengan alat tertentu hingga diolah.
memperoleh susunan lahan (struktur tanah) Pengolahan tanah minimum adalah
yang dikehendaki oleh tanaman. Setiap upaya teknik konservasi tanah di mana
pengolahan lahan akan menyebabkan gangguan mekanis terhadap tanah
terjadinya perubahan sifat-sifat tanah. Tingkat diupayakan sesedikit mungkin. Dengan
33