Page 33 - KIMIA SMK KELAS X SEMESTER 1
P. 33
Angka indeks Na = 1, angka indeks Cl = 1
Maka, rumus kimia senyawa tersebut adalah NaCl (Natrium klorida)
Rumus kimia dapat berupa rumus molekul dan rumus empiris. Rumus molekul
adalah rumus kimia yang menyatakan jenis dan jumlah atom yang menyusun zat. Misal,
C2H4 (Etena), H2O (air). Rumus empiris adalah rumus kimia yang menyatakan
perbandingan terkecil jumlah atom-atom pembentuk senyawa. Misal, rumus kimia C2H4,
rumus empiris senyawa tersebut adalah CH2.
Joseph Lonis Proust (1754~1826), seorang ilmuwan dari Prancis, mengemukakan
hukum perbandingan tetap atau sering dikenal dengan hukum Proust, yaitu perbandingan
berat unsur-unsur penyusun senyawa adalah tetap. Eksperimen yang dilakukan Proust
adalah reaksi antara unsur hidrogen dan oksigen sehingga terbentuk air (H 2O). Dari
percobaan yang dilakukan oleh Proust, ditarik kesimpulan bahwa: (1) Air tersusun dari
oksigen dan hidrogen dengan perbandingan massa unsur oksigen banding hidrogen
adalah 8 : 1. (2) Jumlah zat sebelum dan sesudah reaksi adalah tetap.
Jika perbandingan antara oksigen dan hidrogen tidak 8 : 1, dalam reaksi, terdapat
unsur yang tersisa (oksigen ataupun hidrogen). Hukum kekekalan massa menyatakan
bahwa massa zat sebelum reaksi dan sesudah reaksi adalah tetap.
Senyawa-senyawa baru ditemukan dan dipisahkan dari tumbu-tumbuhan. Misal,
jeruk diketahui mengandung vitamin C. Setelah dilakukan pemisahan, ternyata jeruk
mengandung asam askorbat. Struktur vitamin C ditemukan, dilakukan sintesis untuk
membuat vitamin C di laboratorium. Rumus senyawa merupakan gabungan lambang
unsur yang menunjukkan jenis unsur pembentuk senyawa dan jumlah atom setiap unsur.
Misal, sukrosa memiliki rumus senyawa C12H22O11. Sukrosa tersusun atas 12 atom
karbon, 22 atom hidrogen, dan 11 atom oksigen.
21