Page 134 - FullBook Keperawatan Komunitas
P. 134

Bab 10



              Home Care
















              10.1 Pendahuluan


              Home care nursing mulai berkembang sejak tahun 1700-an dengan pelayanan
              home visit pada keluarga yang kurang mampu. Boston Dispensary, merupakan
              lembaga yang pertama kali memberikan pelayanan dengan konsep home di
              Amerika  Serikat  pada  tahun  1796.  Home  care  berkembang  dari  konsep
              Nursing  Home  Visit  yang  dikenal  dengan  istilah  District  Nurse  yang
              didedikasikan kepada Florence Nightingale yang ditujukan kepada para klien
              yang  dirawat  di  rumah  (Parellangi,  2017).  Di  Indonesia,  home  care  sudah
              dikenal dari 1974 saat Ibu Jenderal A. H. Nasution pertama kali memberikan
              pelayanan  rumah  yang  berfokus  pada  pemberian  nutrisi  baik  pada  lansia.
              ”Pendampingan dan Perawatan Sosial Lanjut Usia di Rumah” saat ini telah
              terjadi kemajuan yang signifikan dalam lingkungan masyarakat terlebih pada
              tahun akhir-akhir ini (Direktorat Pelayanan Sosial Lanjut Usia, 2014).
              Lahirnya  Permenkes  No  148  tahun  2010  yang  membahas  registrasi  dan
              praktek  keperawatan  telah  memberikan  petunjuk  yang  jelas  tentang
              kewenangan  praktik  perawat  di  rumah  yang  bisa  dilakukan  oleh  perawat.
              Permenkes No 28 tahun 2011 secara eksplisit menyebutkan bahwa home care
              menjadi  bagian  pelayanan  terintegrasi  dari  klinik.  Dengan  demikian,  dari
              sejarahnya,  home  care  merupakan  bagian  yang  sangat  penting  dalam
   129   130   131   132   133   134   135   136   137   138   139