Page 27 - FullBook Keperawatan Komunitas
P. 27
10 Keperawatan Komunitas
dan kecacatan dan mempromosikan, melindungi, dan memelihara
kesehatan untuk menciptakan kondisi sehat.
2. Praktik keperawatan berbasis komunitas adalah praktik khusus di
mana asuhan yang diberikan untuk klien berbasis komunitas berupa
asuhan keperawatan serta penyediaan layanan yang komprehensif,
terkoordinasi dan berkelanjutan. Perawat yang memberikan
perawatan berbasis komunitas adalah generalis atau spesialis dalam
perawatan kesehatan ibu/bayi, anak, dewasa, atau psikiatri/mental.
1.3.3 Nilai dan Etika
Praktik keperawatan komunitas yang mencerminkan caring, menjadikan
komunitas sebagai partner. Hal ini menjamin bahwa perawat memegang nilai
dan etika dalam melakukan praktik di komunitas. Beralihnya fokus klien dari
individu menjadi fokus kepada komunitas yang komprehensif menantang
konsep etika dan moral tradisional pada praktek keperawatan komunitas untuk
memenuhi beneficience, autonomy, advocacy dan social justice (Hough and
Chase, 2016).
Rich (2019) merumuskan penekanan terkait kode etik perawat dalam praktik
keperawatan kesehatan komunitas/masyarakat yaitu:
1. Individu merupakan anggota komunitas yang saling bergantung
2. Perawat mengakui bahwa ada situasi di mana hak untuk menentukan
nasib sendiri individu mungkin lebih besar daripada atau dibatasi
oleh hak, kesehatan dan kesejahteraan orang lain, terutama dalam
kaitannya dengan pertimbangan kesehatan masyarakat.
3. Komitmen utama perawat adalah kepada penerima layanan
keperawatan dan perawatan kesehatan, apakah penerima adalah
individu, keluarga, kelompok, atau komunitas.
4. Perawat, secara individu dan kolektif, memiliki tanggung jawab
untuk memiliki pengetahuan tentang status kesehatan komunitas dan
ancaman yang ada terhadap kesehatan dan keselamatan.
5. Perawat dapat bekerja secara individu sebagai warga negara atau
secara kolektif melalui tindakan politik untuk membawa perubahan
sosial.