Page 109 - Grafis Islam 05-Islam, Dialog Toleransi, Kebangsaan
P. 109

terjadi konflik masih terbuka. Peristiwa   dipimpin oleh Menteri Agama, K.H.M.
                          Makassar yang terjadi pada tanggal 17   Dachlan, dan dihadiri oleh sekitar 20 tokoh
                          Oktober 1967 dapat dilihat sebagai peristiwa   Muslim, Protestan, dan Katolik. Sejak itulah
                          penting yang menandai dimulainya dialog   pemerintah, melalui Kementerian Agama,
                          resmi antarumat beragama.             memperkenalkan peraturan tambahan
                                                                mengenai hubungan antarumat beragama.
                          Akibat peristiwa itu Komite Aksi Mahasiswa   Pada 1969, Menteri Agama dan Menteri
                          Indonesia/KAMI mengirim surat terbuka   Dalam Negeri menandatangani Surat
                          kepada Pejabat Presiden Suharto agar   Keputusan Bersama (No. 01/BER/MDN-
                          menghentikan konflik tersebut dengan cara   MAG/1969) mengenai pelaksanaan tugas
                          membentuk sebuah lembaga konsultasi   aparatur pemerintahan dalam menjamin
                          untuk mendiskusikan toleransi antarumat   ketertiban dan kelancaran pelaksanaan
                          beragama. Selain itu, Mar’ie Muhammad,
            Literasi Nasional Literasi Nasional  Ketua KAMI saat itu juga meminta   para pemeluknya. Peraturan tersebut antara
                                                                pengembangan dan ibadah agama oleh
                          pemerintah mengeluarkan peraturan yang
                                                                lain didasari pemikiran bahwa pemerintah
                          mengatur peliputan pers atas peristiwa
                                                                perlu menjaga kebebasan setiap warga
                          konflik.
                                                                agama sesuai dengan kepercayaan
                          Dalam konteks peristiwa yang dilatari isu   untuk memeluk dan menjalankan ajaran
          96 96           penyebaran agama inilah Musyawarah    mereka masing-masing. Hal penting dalam
                          Antaragama kemudian dilaksanakan      peraturan tersebut adalah bahwa kepala
                          di Jakarta pada 30 November 1967 atas   daerah bertugas memonitor propaganda
                          prakarsa pemerintah. Pertemuan tersebut   dan ibadah para pemeluk agama sehingga
   104   105   106   107   108   109   110   111   112   113   114