Page 50 - Kelas X. 2a. Perpetaan_Dirjen GTK Kemdikbud 2019
P. 50
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
b. Ciri-ciri tertentu/ciri asli yang akan dipertahankan.
Untuk memenuhi ketiga syarat itu sekaligus merupakan hal yang tidak
mungkin, dan untuk dapat membuat rangka peta yang meliputi wilayah yang
lebih besar, harus dilakukan kompromi antara ketiga syarat di atas. Ini
mengakibatkan lahirnya bermacam jenis proyeksi peta. Poyeksi peta dapat
digolongkan atas beberapa sudut pandang:
a. Ditinjau dari sifat asli yang akan dipertahankan:
1) Proyeksi equivalent, dimana luas daerah dipertahankan sama artinya
luas di atas peta sama dengan luas di atas muka bumi setelah dikalikan
skala.
2) Proyeksi conform, dimana sudut-sudut dipertahankan sama.
3) Proyeksi equidistant, dimana jarak dipertahankan sama artinya jarak di
atas peta sama dengan jarak di atas muka bumi setelah dikalikan skala.
b. Ditinjau dari macam bidang proyeksi:
1) Proyeksi azimuthal/zenithal, bidang proyeksi adalah bidang datar.
2) Proyeksi kerucut, bidang proyeksi adalah kerucut.
3) Proyeksi silinder, bidang proyeksi adalah bidang silinder.
c. Ditinjau dari kedudukan sumbu simetri/garis karakteristik bidang
proyeksi:
1) proyeksi normal, sumbu simetri berimpit dengan sumbu bumi.
2) Proyeksi miring, sumbu simetri membentuk sudut dengan sumbu
bumi.
3) Proyeksi transversal, sumbu simetri tegak lurus sumbu bumi atau
terletak pada bidang equator.
Beberapa jenis proyeksi yang umum adalah silinder/tabung
(cylindrical), kerucut (conical), bidang datar (zenithal) dan gubahan
(arbitrarry)
52