Page 57 - Kelas X. 2a. Perpetaan_Dirjen GTK Kemdikbud 2019
P. 57
Unit Pembelajaran
Perpetaan
2) Plastic shading: suatu cara penggambaran relief dengan
penyinaran sehingga menghasilkan bayangan. Ada 2 cara
penyinaran, yaitu: penyinaran tegak (vertical iilumination) dan
penyinaran miring (oblique iilumination), Dengan melakukan
penyinaran maka gambar yang dihasilkan seperti foto hitam putih,
ada bagian yang terang dan ada bagian yang gelap/bayangan.
Bentuk daerah nampak baik dan jelas sekali, tetapi besarnya lereng
dan ketinggian tempat sulit diketahui. Secara relatif besar lereng
dapat dibedakan dari gelap terangnya bayangan di mana lereng
yang curam akan nampak lebih gelap daripada lereng yang landai.
3) Contouring: cara penggambaran relief dengan menggunakan
contour atau garis yang menghubungkan tempat-tempat
berketinggian sama.
Contour interval (Ci) adalah selisih ketinggian antara 2 garis
contour yang dinyatakan dalam meter. Jadi merupakan jarak
vertikal antara garis-garis contour. Besar kecilnya Ci yang
digunakan tergantung pada:
a) Skala Peta, makin besar skala peta makin kecil contour interval.
b) Relief, makin kasar relief makin besar contour interval.
c) Maksud pembuatan peta, kalau dimaksudkan untuk keperluan
detail misalnya untuk pembuatan saluran irigasi, pembuatan
jalan Kereta Api dan sebagainya, maka Ci dibuat kecil
(biasanya 1 - 5 meter), sebaliknya untuk keperluan yang
kurang detail.
d) Ketetapan, untuk Peta Topografi Indonesia, telah ditetapkan
bahwa besar Ci = 1/2000 x Angka Penyebut Skala (dalam
meter). Contoh: Peta Topografi Indonesia berskala 1 : 50.000.
Ci = 1/2000 x 50.000 = 25 meter.
59