Page 113 - E-MODUL PRODI PIAUD PJOK

Prosedur yang paling sering digunakan dalam b-ball adalah menumpahkan. Bola dibawa
dengan cara berjalan atau berlari dengan satu tangan atau dengan memantulkannya ke lantai
secara bergantian. Dribbling dilakukan untuk mencegah lawan merebut bola.Dribbling dapat
digunakan untuk mencari peluang dalam serangan, menerobos pertahanan lawan, atau
memperlambat laju permainan.
b. Dalam permainan bola basket mengoper atau memberikan bola kepada teman disebut
passing. Sedangkan catching mengacu pada pengambilan bola basket dari lawan atau tim.
Sebagian besar waktu, dua atau bahkan satu tangan digunakan untuk teknik
ini.Perkembangannya harus cepat, tepat dan keras, namun tidak terburu-buru sehingga
teman yang mendapatkannya memiliki kendali atas mereka.Pemain harus memperhatikan
saat menangkap bola untuk mempertahankan penguasaannya.Dengan jari-jari terulur dan
pergelangan tangan rileks, telapak tangan meraih bola.Jari-jari segera menempel pada bola
dan ditarik ke belakang atau searah dengan bola saat masuk di antara kedua telapak tangan.
c. Teknik dasar menembak berikut akan menentukan kemenangan. Dibutuhkan ketelitian yang
tepat agar bola bisa masuk ring.Pemain harus memiliki kepekaan rasa yang tinggi,
konsentrasi penuh, serta keseimbangan dan koordinasi tubuh yang baik agar bisa menjadi
penembak yang andal. Dalam bola basket, gaya menembak juga bervariasi. Dimulai dengan
one-handset shot, ada jump shot, free throw, layup, hook shot, runner shot, dan three-
pointers.
d. Pivot Dalam permainan bola basket, gerakan memutar tubuh sambil memegang bola dengan
satu kaki disebut dengan pivot. Posisi kaki yang berputar (axle) tidak boleh diubah oleh
gerakan putaran pivot.Jika tergelincir, itu adalah pelanggaran.Rotasi bisa sebanyak 380
derajat.Tujuan utama dari strategi ini adalah untuk mencegah bola ditangkap dan diletakkan
di tangan lawan.
Rebound Seorang pemain menerima bola pantul yang tidak masuk ring adalah rebound.
Mereka yang berada di posisi depan dan tengah atau pemain yang lebih tinggi dari yang lain
biasanya adalah para rebounder. Dalam bermain permainan bola basket sering terjadi
cedera.Dari hasil analisis data sendiri, kebanyakan cedera ketika bermain bola basket dialami
cedera pada lutut dan pergelangan pada kaki. cedera ringan biasanya hanya sebatas keseleo
(Newman & Newberg, 2010). Kebugaran fisik dalam bermain permainan bola basket sangat
penting karena termasuk komponen utama. karena bola basket memerlukan daya tahan atau
kondisi fisik yang sangat baik (Mancha-Triguero et al., 2019).

E-modul Pendidikan Jasmani Untuk Mahasiswa Piaud 107