Page 66 - E-MODUL PRODI PIAUD PJOK
P. 66
Dengan tugas perencanaan serta melakukan pelatihan serta mengkoordinasikan aktivitas
pengawasan serta pengendalian pelayanan kesehatan, Bagian Pengawasan serta
Pengendalian Kesehatan menyelenggarakan beberapa fungsi:
a. Merencanakan dan melaksanakan kegiatan untuk mengarahkan dan Mengawasi praktek
dokter, dokter gigi, bidan, perawat, poliklinik, rumah bersalin, dokter mata, apotek,
laboratorium, klinik radiologi, rumah sakit dan pengobatan konvensional.
b. Aplikasi ini mengumpulkan, mengolah, dan menganalisis data pelatihan serta memantau
praktik dokter. Lisensi untuk dokter, dokter gigi, bidan perawat dan klinik medis
c. Sebagai indeks terdaftar obat tradisional untuk industri kecil, rekomendasi obat
tradisional dan alat kesehatan indera Sebagai lisensi untuk bekerja sebagai asisten
apoteker Saat melakukan pemantauan, evaluasi dan laporan kemajuan.
G. Hadist tentang pelayanan kesehatan
Di dalam Islam, jaminan 285 kesehatan untuk seluruh rakyat adalah tanggung jawab negara
yang wajib diberikan secara gratis (cuma-cuma), alias tidak membayar sama sekali. Negara tidak
boleh membebani rakyatnya untuk membayar kebutuhan layanan kesehatannya. Ketentuan ini
didasarkan pada Hadis Nabi saw, sebagaimana penuturan Jabir ra.: Artinya :
Rasulullah SAW. pernah mengirim seorang dokter kepada Ubay bin Kaab (yang sedang sakit).
Dokter itu memotong salah satu urat Ubay bin Kaab lalu melakukan kay (pengecosan dengan besi
panas) pada urat itu (HR Abu Dawud). Dalam hadis tersebut, Rasulullah saw., yang bertindak
sebagai kepala negara, telah menjamin kesehatan rakyatnya secara cuma-cuma, dengan cara
mengirimkan dokter kepada rakyatnya yang sakit tanpa memungut biaya dari rakyatnya itu.
Jaminan kesehatan itu wajib diberikan oleh negara kepada rakyatnya secara gratis, tanpa
membebani, apalagi memaksa rakyat mengeluarkan uang untuk mendapat layanan kesehatan dari
Negara.(Akbar & Budiyanto, 2020)
Dari Ibn „Abbas ra beliau berkata:
“Nabi Muhammad SAW bersabda Dua kenikmatan yang dapat memperdaya banyak manusia
adalah sehat dan waktu luang”(HR. al-Bukhari).
Dari Ibn Umar radiallahu „anhuma berkata: Rasulullah saw. memegang kedua pundak saya
seraya bersabda: “Hiduplah engkau di dunia seakan akan orang asing atau pengembara,” Ibnu
Umar berkara: Jika kamu berada di sore hari jangan tunggu pagi hari, dan jika kamu berada di
pagi hari jangan tunggu sore hari, gunakanlah kesehatanmu untuk (persiapan saat) sakitmu dan
kehidupanmu untuk kematianmu.(HR.al-Bukhari).
Dari Abu Hurairah r.a. dia berkata: Rasulullah saw. bersabda:
Sesungguhnya Allah ta’ala itu baik, tidak menerima kecuali yang baik. Dan sesungguhnya
Allah memerintahkan kepada orang yang beriman sebagaimana Ia memerintahkan kepada para
Rasul-Nya dengan firman-Nya: “Wahai para Rasul makanlah yang baik-baik dari apa yang Kami
rizkikan kepada kalian”. Kemudian beliau menyebutkan ada seseorang yang melakukan perjalanan
jauh dalam keadaan kusut dan berdebu. Dia menganngkatkan tangannya ke langit seraya
berkata:“Ya Tuhanku, padahal makanannya haram, minuman nya haram, pakaiannya haram dan
kebutuhannya dipenuhi dari sesuatu yang haram, maka (jika begitu keadaannya) bagaimana
doannya akan dikabulkan. (HR. Muslim).Setiap penyakit pasti memiliki obat. Bila sebuah obat
sesuai dengan penyakitnya maka dia akan sembuh dengan seizin Allah Subhanahu wa Ta’ala.”(HR.
Muslim).
60 E-modul Pendidikan Jasmani Untuk Mahasiswa Piaud