Page 94 - E-MODUL HORTIKULTURA

https://youtu.be/nFvPlg1EU2o

2. Nutrient Film Technique (NFT)

Budidaya dengan sistem NFT tanaman hidup pada suatu rangkaian sistem
aliran larutan nutrisi secara terus menerus. Larutan nutrisi secara terus menerus

dialirkan mengenai akar tanaman menggunakan pipa PVC menggunakan pompa
dengan teknik resirkulasi. Dalam teknik NFT, akar tanaman ditempatkan pada

lapisan air dangkal yang bersirkulasi dan mengandung unsur hara. Keuntungan
menggunakan teknik NFT adalah pertumbuhan tanaman lebih mudah dikendalikan.

Dalam budidaya tanaman hidroponik, beberapa parameter perlu diperhatikan. Salah

satu parameter terpenting adalah larutan nutrisi TDS/EC. Setiap tanaman

membutuhkan keseimbangan komposisi dan jumlah nutrisi yang berbeda. Jumlah

nutrisi yang diberikan harus sesuai dengan kebutuhan tanaman, seperti selada

membutuhkan nilai TDS 400-600 ppm. Nilai TDS atau tingkat EC berpengaruh

terhadap pertumbuhan, perkembangan, dan hasil tanaman. Pemberian unsur hara

yang terlalu sedikit atau berlebihan, dapat menyebabkan hasil panen tidak optimal,

atau bahkan dapat menyebabkan gagal panen.

Gambar 2. Hidroponik dengan NFT System

93